Kesehatan
Benarkah Sering Mengikat Rambut Berbahaya Bagi Kesehatan? Simak Penjelasannya
Simak penjelasan dermolog mengenai pertanyaan apakah sering mengikat rambut berbahaya bagi kesehatan. Simak penjelasan berikut ini
TRIBUN-MEDAN.COM,- Bagi mereka yang memiliki rambut panjang, terlebih kaum hawa, tentu sering mengikat rambut untuk memudahkan aktivitas sehari-hari.
Namun, kebiasaan sering mengikat rambut kadang membuat rambut menjadi rontok.
Ada sebahagian orang yang memang memiliki masalah pada akar rambutnya.
Sehingga, ketika mengikat rambut, tanpa sadar rambut akan rontok dan berguguran.
Lantas, apakah sering mengikat rambut berbahaya?
Baca juga: Pria Tes DNA karena Curiga Anaknya Miliki Rambut Tebal, Berakhir Menyesal Diceraikan Istri
Dilansir dari Kompas.com, Asosiasi Akademi Dermatolog Amerika (AAD), mengikat rambut sesekali tidaklah masalah.
Namun, hindari melakukannya terlalu sering apalagi setiap hari.
Sebab, rambut yang terus-menerus ditarik bisa menyebabkan batang-batangnya mudah rusak atau rontokm Seiring waktu, kebiasaan ini dapat merusak folikel rambut.
"Jika folikel rambut rusak, sulit bagi rambut untuk tumbuh kembali dan kita berpotensi mengalami kerontokan permanen," tulis AAD dalam situs resmimya.
Adapun selain menguncir kuda, beberapa model rambut yang juga melibatkan penarikan rambut seperti cepol, cornrow, dreadlock, rambut sambung, dan kepang.
Baca juga: Hukum Memotong Kuku dan Rambut Bagi Orang yang Melaksanakan Kurban
Kebiasaan menggunakan roll rambut sepanjang hari juga bisa menyebabkan rambut rontok.
Namun, bukan berarti kita tidak boleh sama sekali mengikat rambut.
Jika dilakukan sesekali, maka tidak menjadi masalah.
Selain itu, pastikan ikatannya longgar.
Jika mengepang rambut, pastikan melonggarkan kepang yang dekat dengan garis rambut dan jangan gunakan lebih lama dari dua atau tiga bulan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.