Berita Viral
LECEHKAN Anaknya yang Berumur 5 Tahun, Raihany Ternyata Baru Melahirkan Anak Kedua 5 Bulan
Polres Tangerang Selatan telah mengamankan seorang ibu muda bertato yang melecehkan anak kandungnya sendiri di Tangerang.
TRIBUN-MEDAN.COM - Polres Tangerang Selatan telah mengamankan seorang ibu muda bertato yang melecehkan anak kandungnya sendiri di Tangerang, Banten.
Ibu muda bernama Raihany (22) itu menuai hujatan netizen setelah membuat video asusila terhadap anak kandungnya sendiri yang masih berusia 5 tahun.
Bahkan, sang anak, kata keluarga pihak dari suami Raihany, mengalami perubahan sikap dalam beberapa bulan terakhir. Perubahan sikap aneh itu, ketika si kecil sedang bermain dengan bocah-bocah wanita seusianya.
Raihany juga baru lima bulan melahirkan anak keduanya.
Kini, Polda Metro Jaya telah menetapkan Raihany sebagai tersangka kasus perekaman dan penyebaran video asusila di rumah kontrakan Jalan Aren II, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.
"Kami melakukan penangkapan terhadap satu orang tersangka kasus dugaan tindak pidana orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dokumen elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan dan atau tindak pidana pornografi dan atau tindak pidana perlindungan anak, " kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Senin (3/6/2024).
Penangkapan dilakukan Polres Tangerang Selatan pada Minggu (2/6/2024) malam dan diserahkan ke Subdit Siber Polda Metro Jaya untuk ditangani lebih lanjut.
Keluarga Minta Raihany Tidak Ditahan karena Masih Punya Bayi Usia 5 Bulan
Suami Raihany, MI, yang baru mengetahui kejadian ini langsung syok tak menyangka hal ini terjadi. "Syok banget dia, kayak nggak percaya gitu," kata Kakak MI, Nur Kamilah (42) di kediamannya yang berdekatan dengan rumah pelaku, Senin (3/6/2024).
Meski demikian, Nur menyebut MI yang sehari-hari bekerja sebagai pengamen tidak ingin bercerai dengan pelaku.
"Tapi tetap dia nggak mau pisah, dia kan punya anak," ujar Nur.
Di sisi lain, Nur menuturkan warga tidak menaruh curiga dengan sikap R. Hanya saja, R disebut sering mengunci diri di rumah.
"Nggak ada (curiga). Memang dia sering gitu, kunci pintu, saya kira tidur. Sering begitu, senyap. Terus kalau kita tanya, 'anteng banget di kamar ngapain saja?'. 'Biasa (korban) main HP', dia bilang gitu," tuturnya.
Video Viral Ibu dan Anak Kecil. (Tiktok)
Korban si Kecil Berubah Sikap
Nur Kamilah mengungkapkan bahwa korban mengalami perubahan perilaku setelah dicabuli ibunya sendiri.
Korban disebut sering bertingkah aneh ketika sedang bermain dengan anak-anak perempuan seumurannya.
"Oh iya sering gitu-gituin temannya, sering ndusel-ndusel kalau lihat cewek. Kita juga lihat ini anak kenapa, nggak biasa kayak gitu ke orang," kata Nur.
Nur mengungkapkan, tingkah aneh korban itu mulai terlihat sejak beberapa bulan belakangan.
Ia pun mengaku sempat curiga dengan perilaku keponakannya itu. Namun, Nur tidak pernah bertanya soal kecurigaannya itu dan memilih memendamnya dalam hati.
"Iya curiga ini anak kenapa sih, kok anak kecil kayak gitu ke semua orang, terlebih ke cewek-cewek. Tapi saya nggak pernah tanya, cuma kecurigaan dalam hati saja,"ujar dia.
Keluarga Minta Raihany Dibina Saja
Keluarga meminta agar polisi tidak menahan Raihany. "Ya gimana ya, memang sudah tersangka. Tapi kita tanggapannya sih kalau bisa jangan ditahan," kata kakak ipar pelaku, Nur Kamilah.
Nur meminta polisi membina R ketimbang menjebloskan adik iparnya itu ke penjara.
Sebab, ia menyebut R memiliki anak bayi yang membutuhkan perhatian orangtuanya.
"Lebih baik dibimbing saja adik ipar saya, dibina, karena ada anak di situ," ujar dia.
Diketahui, MI dan R punya dua anak. Anak pertama adalah korban pelecehan dan anak kedua masih berusia lima bulan.
Ditipu melalui Facebook
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, peristiwa itu bermula pada 28 Juli 2023 ketika R dihubungi akun Facebook bernama Icha Shakila.
Akun Facebook itu menawarkan pekerjaan kepada R. Ibu muda ini diminta berfoto bugil dengan iming-iming bayaran sejumlah uang.
"Karena desakan kebutuhan ekonomi, tersangka R mengirimkan foto tanpa busana milik tersangka," kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (3/6/2024).
Dua hari berselang, R kembali dihubungi oleh akun Facebook Icha Shakila yang memintanya membuat video bermuatan asusila.
Kali ini R diminta membuat video porno dengan melibatkan anak kandungnya. Untuk membuat video tersebut, R dijanjikan bayaran Rp 15 juta.
"Tersangka mengikuti perintah dari akun facebook Icha Shakila untuk membuat video yang bermuatan pornografi antara tersangka dengan anak kandungnya," ungkap Ade Ary.
R juga diancam foto bugilnya akan disebar jika tidak menuruti permintaan akun Facebook tersebut.
Namun, setelah membuat dan mengirimkan video itu, akun Facebook Icha Shakila mendadak tidak dapat dihubungi.
Iming-iming uang Rp 15 juta pun tak pernah diterima oleh tersangka R.
"Tersangka mencoba menghubungi pemilik akun facebook Icha Shakila, namun akun facebook tersebut tidak dapat dihubungi dan juga tidak mengirim sejumlah uang yang telah dijanjikan sebelumnya," ujar Kabid Humas.
Saat ini, penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah menangkap dan menetapkan R sebagai tersangka.
R dijerat dengan pasal berlapis, mulai dari pornografi hingga Undang-Undang ITE.
"Pasal 45 ayat (1) jo Pasal 27 ayat (1) UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang perubahan kedua UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Infomasi dan Transaksi Elektronik dan atau Pasal 29 jo Pasal 4 ayat (1) UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dan atau Pasal 88 jo Pasal 76 UU Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak," ujar Ade Ary.
(*/tribun-medan.com)
Baca juga: TERUNGKAP Perubahan Sikap Anak Raihany Usai Dilecehkan, Sering Lakukan Hal Ini pada Wanita Seusianya
Baca juga: TERIAKAN MAMA saat Raihany Ditangkap Polisi, Korban Menangis Histeris Melihat Ibunya Dibawa Pergi
| SATU Tahun Prabowo-Gibran, Aliansi Mahasiswa Nusantara Sorot Kebijakan dan Harapan Program ke Depan |
|
|---|
| RELAWAN MBG Geruduk Dapur SPPG, Kesal Gaji Dipotong Rp 130 Ribu Jadi Rp 100 Ribu, Lembur Tak Cair |
|
|---|
| ALASAN Fideli Amin Bunuh dan Bakar Istrinya di Ladang Tebu: Cekcok dan Sering Ditolak Berhubungan |
|
|---|
| PEMILIK Bakso Babi Ogah Pasang Spanduk Non Halal Takut Omzet Turun, Warga Kesal Langsung Bikin Aksi |
|
|---|
| INI MOTIF Kompol Yogi Bunuh Brigadir Nurhadi: Cemburu Misri Bareng Korban Padahal Disewa Rp 10 Juta |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.