Berita Viral
Sosok Bhole Baba Guru Spritual Gadungan Penyebab 116 Orang Tewas Gegara Berebut Cium Kaki
Inilah sosok Bhole Baba guru spritual gadungan yang jadi penyebab 116 orang tewas gegara berebutan cium kaki dan kini jadi buronan polisi
TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah sosok Bhole Baba guru spritual gadungan yang jadi penyebab 116 orang tewas gegara berebutan cium kaki.
Sosok Bhole Baba seorang guru spritual belakangan ini menjadi sorotan setelah menyebabkan 116 orang tewas di India.
Tokoh spiritual gadungan bernama Bhole Baba itupun kini melarikan diri dan jadi buronon polisi.
Lantas, siapakah Bhole Baba?
Bhole Baba merupakan tokoh spritual gadungan yang menyebut dirinya seorang dewa.
Ia menjadi penyebab sebanyak 116 warga tewas karena terinjak-injak akibat berdesakan dalam acara keagaam di India pada Selasa (2/7/2024).
Dimana ratusan ribu orang menghadiri ceramah oleh seorang pengkhotbah yang oleh media setempat disebut tokoh spritual gadungan bernama Bhole Baba.
Diketahui, Bhole Baba berasal dari Desa Bahadur di Distrik Etah, Uttar Pradesh, mengaku sebagai mantan pegawai Biro Intelijen (IB).
Baca juga: SIAPA CAT Wanita yang Bikin Hasyim Asyari Dipecat dari Ketua KPU? Hotman Paris Sampai Terpesona
Menurut India Today, Bhole Baba diduga mundur dari pemerintahan pada 26 tahun silam, lalu mulai menyampaikan khotbah keagamaan.
Saat ini, ia memiliki jutaan pengikut di seluruh India, termasuk di Uttar Pradesh, Uttarakhand, Haryana, Rajasthan, dan Delhi.
Tidak seperti banyak tokoh agama modern, Bhole Baba menjauhi media sosial dan tidak memiliki akun resmi di platform apapun.
Para pengikutnya mengklaim pengaruhnya sangat besar di tingkat akar rumput.
Program Bhole Baba diselenggarakan setiap Selasa di Aligarh di Uttar Pradesh, menarik ribuan peserta.
Selama pertemuan ini, para relawan memastikan pengaturan yang diperlukan bagi para umat, termasuk makanan dan minuman.
Terkini, seelah kejadian yang menewaskan ratusan warga itu, tokoh spritual gadungan yang menyebut dirinya dewa itu melarikan diri dan kini jadi buronan polisi.

Pemerintah Uttar Pradesh telah memerintahkan penyelidikan tingkat tinggi atas insiden tersebut.
Kerumunan yang berubah menjadi rusuh saat ratusan ribu orang itu rebutan mencoba menyentuh kaki si pendeta Baba saat ia meninggalkan tempat tersebut.
Mereka berdesak-desakan saat meninggalkan lokasi, menyebabkan banyak yang terinjak-injak atau jatuh ke selokan di pinggir jalan.
Kepala Petugas Medis Negara Bagian, Umesh Kumar Tripathi mengatakan sebagian besar korban tewas adalah perempuan dan banyak korban luka telah dibawa ke rumah sakit.
Seorang anggota polisi, Rajesh Singh, mengatakan bahwa kepadatan mungkin menjadi faktor penyebab insiden ini terjadi.
Laporan awal menunjukkan bahwa lebih dari 15.000 orang berkumpul untuk acara tersebut, yang hanya diizinkan untuk sekitar 5.000 orang. Namun pendeta Baba mengatakan ada ratusan ribu orang yang hadir.
Salah satu korban selamat, Jyoti, mengatakan bahwa kepanikan terjadi dengan cepat segera setelah acara selesai. “Semua orang bergegas keluar. Tidak ada jalan keluar dan orang-orang saling jatuh,” kata Jyoti.
Selidiki Insiden
Kepala Menteri Negara Bagian Yogi Adityanath telah memerintahkan penyelidikan atas insiden tersebut.
"Instruksi telah diberikan kepada pejabat terkait untuk melakukan operasi bantuan dan penyelamatan dengan cepat serta memberikan perawatan yang tepat kepada yang terluka," tulisnya di media sosial X.
Perdana Menteri Narendra Modi mengumumkan kompensasi sebesar 2.400 dolar AS (Rp 39 juta) kepada keluarga korban yang meninggal dan 600 dolar AS (Rp 9,8 juta) kepada yang terluka dalam insiden tragis ini.
Baca juga: TERNYATA tak Hanya Paksa Setubuhi CAT, Hasyim Asyari Juga Bagikan Informasi Rahasia KPU ke PPLN
Baca juga: NASIB Rosmaida Purba Kepsek SMA 8 Ngotot Siswi MSF Tak Naik Kelas, Lagak Keras Kini Didesak Dicopot
"Duka cita saya kepada mereka yang kehilangan orang yang dicintai. Saya berharap semua yang terluka cepat sembuh,” kata Modi.
Insiden seperti ini bukan pertama kali terjadi di tempat-tempat ibadah di India.
Pada tahun 2016, sedikitnya 112 orang tewas akibat ledakan kembang api di sebuah kuil di negara bagian Kerala, dan 115 orang lainnya tewas dalam insiden serupa di negara bagian Madhya Pradesh pada tahun 2013.
Sementara itu, laporan berita lokal mengutip keterangan pihak berwenang, menuturkan tewasnya ratusan orang itu kemungkinan disebabkan oleh panas dan sesak di dalam tenda tempat khotbah digelar.
Dalam video yang beredar, terlihat tenda tempat khotbah runtuh. Petugas polisi setempat, Rajesh Sing, mengatakan kemungkinan besar terjadi kepadatan di acara Bhole Baba.
Dikutip dari Associated Press, laporan awal mengatakan penyelenggara hanya memiliki izin untuk menampung sekitar 5.000 orang. Namun, lebih dari 15.000 orang datang ke acara tersebut.
Korban tewas diketahui langsung dievakuasi, termasuk menggunakan bus.
Jasad-jasad korban yang ditutupi menggunakan kain putih terlihat berjajar di halaman rumah sakit setempat.
(*/TRIBUN-MEDAN.com)
Baca juga: VIRAL Gara-gara Terlalu Senang Menang Lotre Rp48 M, Pria Ini Tewas di Panggung Saat Terima Hadiah
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Bhole Baba
guru spritual gadungan penyebab 116 orang tewas
berebutan cium kaki
India
guru spritual gadungan
viral di media sosial
Tribun-medan.com
PITA Sebut Arya Daru dengan Vara Cuma Bahas Soal Pengangkatan Anak, Tepis Isu Perselingkuhan |
![]() |
---|
ALASAN Bedu Cerai dengan Anggie, Ngaku Konflik Sudah Lama: Walau Pulang ke Rumah Tapi Tak Sekamar |
![]() |
---|
AIPDA M Rohyani Penumpang Rantis Brimob Tabrak Ojol Affan Kurniawan Divonis Minta Maaf dan Patsus |
![]() |
---|
DI Sidang Korupsi, Eks Wakil Walikota Fitrianti Ungkap Suami Berulang Kali Selingkuh: Proses Cerai |
![]() |
---|
CURHAT Mahfud MD 2 Cucunya Keracunan MBG dan Dirawat Inap di Rumah Sakit: Muntah-Muntah di RS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.