Karo Terkini

Manggala Agni Lakukan Mopping Bekas Karhutla di Gunung Sipiso-Piso setelah Api Dipadamkan

Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Gunung Sipiso-Piso terjadi pada Kamis (18/7/2024) kemarin.

|
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Personel gabungan melakukan proses mopping up (patroli bara api) di lahan setelah kebakaran di Gunung Sipiso-Piso, di Desa Nagari Tongging, Kecamatan Merek, Jumat (19/7/2024) kemarin. 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Gunung Sipiso-Piso terjadi pada Kamis (18/7/2024) kemarin.

Kini diketahui api sudah dapat dipadamkan.

Berdasarkan informasi yang didapat dari Kepala Daerah Operasi (Da Ops) Manggala Agni Sibolangit Irwan Sitanggang, setelah kebakaran Kamis kemarin pihaknya langsung melakukan upaya pemadaman.

Ia menjelaskan proses pemadaman api dibantu dengan instansi terkait seperti BPBD Karo, Polsek Tigapanah, Koramil Tigapanah, dan stakeholder lainnya.

Proses pemadaman sendiri dilakukan mulai sekira pukul 15.35 WIB hingga sekira pukul 21.15 WIB.

"Dari sore sampai malam kita dari Manggala Agni Sibolangit melakukan upaya pemadaman bersama stakeholder hingga pukul 21.15 WIB," ujar Irwan, Minggu (21/7/2024).

Diungkapkan Irwan, setelah proses pemadaman saat kembali melakukan pengecekan ke kawasan yang terbakar di Desa Nagari Tongging, Kecamatan Merek tersebut, ia menjelaskan jika pihaknya melihat api sudah padam.

Namun, dikatakannya meskipun api sudah tak terlihat lagi pihaknya tetap melakukan upaya mopping untuk memastikan sumber api benar-benar tidak ada lagi.

"Keesokannya, api sudah tidak ada. Namun secara SOP kami di Manggala Agni, api dinyatakan padam jika asap tidak ada lagi. Sehingga kita melakukan mopping up (patroli bara api) untuk memastikan tidak ada lagi potensi api," ucapnya.

Ia menjelaskan untuk proses mopping up ini pihaknya melakukan patroli ke sejumlah titik yang sempat terbakar maupun di perbatasan api.

Dimana proses pemadaman ini dilakukan sejak pagi sekira pukul 09.00 WIB hingga sekira pukul 16.00 WIB.

"Setelah kita lakukan mopping up dan asap sudah tidak ada, baru bisa kita nyatakan sudah benar-benar padam," ungkapnya.

Ketika ditanya perihal penyebab kebakaran ini, ia menjelaskan jika hal tersebut masih dilakukan pengecekan oleh pihak terkait.

Lebih lanjut, perihal luas lahan yang terbakar ia menjelaskan jika hal tersebut juga masih dilakukan pendataan oleh instansi terkait.

(mns/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram, Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved