TRIBUN WIKI
9 Tips Mengajari Anak Agar Pandai Jalan, Berikut Ini Tahapannya
Ada 9 tips mengajari anak agar pandai berjalan. Pertama ajari ia duduk. Biarkan ia duduk dengan sempurna, lalu ajarkan mengangkat tubuhnya
Di masa awal belajar berjalan, orang tua tak perlu memakaikan alas kaki seperti sepatu atau sandal, hingga anak sudah memiliki keterampilan cukup untuk berjalan sendiri.
Biarkan anak bermain tanpa alas kaki untuk membantunya meningkatkan keseimbangan dan koordinasi tubuhnya.
Dengan cara ini, anak bisa memantapkan langkah dan koordinasi kaki dengan lebih baik.
Baca juga: 6 Manfaat Khitan Bagi Laki-laki yang Belum Banyak Diketahui
7. Latihan naik turun
Jika si Kecil sudah mahir berjalan di permukaan yang datar, orang tua perlu meningkatkan kemampuannya dengan melatih anak berjalan di bidang yang agak naik turun.
Misalnya, naik turun anak tangga, naik turun sofa, ataupun tanjakan depan rumah.
Stimulasi ini mampu merangsang koordinasi, keseimbangan, dan kekuatan pada otot kaki dan tungkainya.
8. Berikan mainan dorong
Anak di bawah usia tiga tahun biasanya senang mendorong-dorong benda.
Orang tua dapat memberi mainan yang dapat didorong sebagai alat bantu anak dalam belajar berjalan. Jadikanlah kesenangan anak menjadi latihan yang seru.
Orang tua dapat menumbuhkan semangat dan keberanian anak untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan kakinya sendiri dengan cara mendorong mainan tersebut.
Orang tua perlu mengawasi si kecil, karena anak bisa saja terjatuh, terjungkal, atau terantuk saat sedang latihan mendorong.
9. Jangan paksa anak untuk bisa cepat berjalan
Hal terakhir yang tak kalah penting adalah jangan pasang target apa pun terkait kemampuan berjalan si kecil, karena setiap anak memiliki kemampuan tumbuh kembang yang berbeda.
Hindari pula latihan berjalan yang terlalu keras pada anak karena dapat membuatnya merasa sangat kelelahan dan stres.
Itulah beberapa cara untuk mengajarkan anak berjalan.
Agar latihan berjalan dapat lebih optimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan orang tua, yaitu:
1. Menghindari penggunaan baby walker karena alat ini dapat menghambat pertumbuhan otot-otot si Kecil
2. Menjaga ruangan tetap bersih dengan menyingkirkan benda-benda yang terbuat dari kaca
3. Jangan terlalu sering menggendong untuk membuat postur tubuh yang baik dan membantu menguatkan otot kaki
4. Lindungi setiap ujung dan sisi furnitur yang tajam dan keras untuk mencegah anak terantuk atau terbentur
5. Singkirkan furnitur yang rendah dari jendela agar anak tidak bisa memanjat ke jendela
(mag4/tribun-medan.com)
Ditulis oleh mahasiswi magang FISIP USU Elsa Sipayung
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.