Impor Wortel
Mengadu ke Bupati Soal Impor Wortel, Petani dan Pengusaha akan Diajak ke Kementerian Terkait
Kedatangan puluhan orang tersebut, diketahui ingin mengadukan kepada Bupati terkait keluhan yang dialami
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Dedy Kurniawan
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Petani dan Pengusaha wortel di Kabupaten Karo, belum lama ini mendatangi rumah dinas Bupati Karo Cory br Sebayang, di Jalan Veteran, Kabanjahe.
Kedatangan puluhan orang tersebut, diketahui ingin mengadukan kepada Bupati terkait keluhan yang dialami oleh petani dan pengusaha wortel di Kabupaten Karo atas adanya kebijakan pemerintah melakukan impor wortel dari China dan Vietnam.
Baca juga: Keresahan Petani dan Pengusaha Wortel di Karo, Tolak Kebijakan Impor Wortel China dan Vietnam
Baca juga: Petani dan Pengusaha Wortel di Karo Tolak Kebijakan Pemerintah Impor Wortel
Berdasarkan keterangan salah satu petani dan pengusaha wortel di Karo Efnus Safryiel Sinuhaji, kedatangan mereka ke sana untuk meminta konfirmasi kepada Bupati terkait adanya isu impor wortel. Dimana, seperti yang diketahui Kabupaten Karo merupakan salah satu daerah penghasil pertanian terbaik di Indonesia khusunya wortel yang sudah sampai ke pasar luar pulau.
"Kami mau konfirmasi saja ke Bupati, apakah memang benar isu impor ini. Karena sangat meresahkan untuk petani dan pengusaha wortel di Karo," ujar Efnus, Minggu (4/8/2024).
Baca juga: LIVE MOTOGP: Siaran Langsung Live Streaming MotoGP Inggris Malam Ini, Akses Link Live di Sini
Diungkapkan Efnus, dari pertemuan belum lama ini tujuan para petani dan pengusaha wortel untuk meminta kepada Bupati agar menyuarakan keluhan para petani ke pemerintah pusat. Ketika ditanya hasil pertemuan tersebut, Efnus menjelaskan Bupati berjanji dalam waktu dekat ini akan mengajak perwakilan para petani dan pengusaha ke Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan.

Dimana, nantinya perwakilan para petani bisa langsung menyuarakan keluhannya ke Kementerian terkait agar mendapatkan solusi yang terbaik.
"Nanti kita akan diajak ke Kementerian terkait untuk membahas permasalahan impor wortel yang sangat kita tolak ini," ungkapnya.
Dirinya menjelaskan, terkait adanya isu impor wortel dari luar negeri ini diketahui oleh para petani dan pengusaha wortel dari para pengepul di kawasan pulau Jawa yang sudah sejak lama menjadi salah satu tujuan ekspedisi pasar luar pulau dari Kabupaten Karo.
Baca juga: Rutan Natal Bersama Puskesmas Patti Luban Mudik Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis
"Kita kemarin pertama dengar itu dari distributor kita yang ada di pulau Jawa," ungkapnya.
Dirinya menjelaskan, dengan adanya kebijakan ini ke depan baik jangka pendek maupun jangka panjang akan merugikan bagi para petani dan pengusaha wortel di Kabupaten Karo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.