Berita Medan
Gedung Telerobotic Surgery dan Transplantasi Ginjal Mandiri di RS Adam Malik Resmi Beroperasi
Gedung ini nantinya akan menjadi salah satu pusat pelatihan program telerobotic surgery di Indonesia.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan (Dirjen Yankes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dr Azhar Jaya SKM MARS meresmikan Gedung Pelatihan Telerobotic Surgery dan layanan transplantasi ginjal mandiri di Rumah Sakit (RS) Adam Malik.
Peresmian ini sekaligus dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-31 RS Adam Malik yang dipusatkan di halaman Gedung Administrasi rumah sakit vertikal Kemenkes RI ini.
“Dari tahun ke tahun, RS Adam Malik terus berkembang dan berbenah. Saya turut bangga atas pencapaiannya tahun ini, di antaranya telah menjalankan program transplantasi ginjal secara mandiri dan punya gedung untuk program telerobotic surgery.
Pusat pelatihan telerobotic surgery ini hanya ada empat di Indonesia, di Bandung, Yogyakarta, Medan dan Makassar,” ungkap Dirjen Yankes didampingi Direktur Utama RS Adam Malik dr Zainal Safri MKed(PD) SpPD-KKV SpJP(K).
Pada kesempatan itu, Dirjen Yankes meninjau langsung bangunan tersebut bersama jajaran direksi RS Adam Malik dan Ketua Dewan Pengawas Dr dr Anwar Santoso SpJP(K).
Gedung ini nantinya akan menjadi salah satu pusat pelatihan program telerobotic surgery di Indonesia.
Sebelumnya, teknologi telerobotic surgery ini sudah diuji coba di Bandung dan Yogyakarta.
Sedangkan untuk RS Adam Malik, peralatannya direncanakan akan tersedia pada tahun ini.
Kemudian, Dirjen Yankes juga berkesempatan melakukan pencanangan program transplantasi ginjal secara mandiri di RS Adam Malik.
Rumah sakit tipe A ini sendiri sudah memulai layanan transplantasi ginjal sejak 2017 silam dengan pendampingan dari RS Cipto Mangunkusumo Jakarta.
Pada bulan Mei 2024, RS Adam Malik pun ditetapkan mandiri dalam program transplantasi ginjal, dan sampai saat ini secara total sudah melakukan sembilan kali operasi.
Dirjen Yankes juga sempat meninjau langsung program operasi bedah jantung kerja sama dengan King Salman Humanitarian Aid and Relief Center (KSRelief) dari Arab Saudi di Pusat Jantung Terpadu RS Adam Malik.
Dalam kesempatan itu, Dirjen Yankes menyempatkan waktunya untuk berbincang dengan tim medis KSRelief dan tim medis RS Adam Malik, sebelum mengunjungi sejumlah pasien yang menjalani operasi bedah jantung dalam program ini.
“Kerja sama ini sangat bagus untuk tim medis RS Adam Malik, karena menjadi bagian dari transformasi kesehatan dengan mempelajari teknologi sekaligus meningkatkan kemampuan para dokter.
Bantuan dari Arab Saudi ini tidak hanya mengirim tim medis mereka, tetapi juga sejumlah peralatan dan bahan medis untuk membantu pasien yang memiliki kasus jantung tingkat kesulitan tinggi. Maka, skill dokter RS Adam Malik dapat meningkat,” pungkasnya.
(cr26/tribun-medan.com)
| LBH Medan Laporkan Hakim yang Vonis 10 Bulan Anggota TNI Bunuh Anak ke KY |
|
|---|
| Rudianto Sibarani Ditangkap Polisi saat Asik Membongkar Besi di Kawasan Selamat Ketaren |
|
|---|
| Deretan Promo di BBW Medan 2025, Ada 1 Juta Buku Baru hingga Diskon 80 Persen |
|
|---|
| DPD NasDem Medan Rayakan Syukuran Bersama Anak Yatim dan Janda Lansia |
|
|---|
| Prajurit TNI Curi Kotak Amal, Uang Habis saat Pulang Kampung Jenguk Orang Tua Sakit |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.