Berita Viral
DETIK-DETIK Bayi 3 Bulan Tewas Gegara Jambret, Baru Pulang Berobat, tak Bernafas Usai Jatuh di Aspal
Si raja tega kali ini, melakukan aksi kejamnya kepada seorang perempuan sebut saja A. Dia membawa dua anaknya boncengan menggunakan sepeda motor.
"Penjambretnya langsung kabur ke arah Sekumpul ke Gunung Ronggeng," jelas Siti.
Baca juga: Update Inter Milan vs AC Milan - Gelandang Keturunan Indonesia Jadi MVP, Dijuluki seperti Thom Haye
Setelah Siti jatuh, dia langsung memastikan anak-anaknya. Sebab, Siti mengira bayinya masih bisa tertolong.
Karena itu dia memastikan kondisi anaknya di RS Pelita Insani.
Disaat itu pula Siti mengaku histeris dengan keadaan sang bayi tidak bernafas.
"Saya sudah kebumikan si bayi kemarin juga di kuburan muslim di Jalan Tembus Sungai Ulin, " jelasnya.
Dari pantauan, Siti juga tampak tertarih, sebab bagian kaki dia luka luka.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa tragis terjadi di Jalan Muhibbin, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan, pada Sabtu (21/9/2024).
Aksi si raja tega itu mengakibatkan seorang bayi bernama ARA, berusia 3 bulan meninggal dunia, sementara ibunya sebagai korban, SM (31), mengalami luka-luka.
Adapun kronologi kejadian, sekitar pukul 09.30 WITA, satu keluarga yang terdiri dari M. Fausal (24), SM (31), bayi ARA, dan anak mereka yang lain, Syifa, baru saja pulang dari berobat di Puskesmas Sungai Ulin, Banjarbaru.
Mereka menggunakan sepeda motor matic, boncengan ll SM duduk di belakang sambil menggendong bayi ARA, serta membawa anaknya Syifa di depan.
Baca juga: Liga Inggris - Dua Pemain Arsenal Lupa Cara Ngoper yang Pas saat Lawan Manchester City
Ketika mereka melintas di Jalan Muhibbin, tiba-tiba sepeda motor mereka dipepet oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor, metic besar diduga jenis Aerox atau Nmax.
Pelaku kemudian mencoba merampas tas milik SM. Dalam upayanya untuk mempertahankan tas tersebut, SM terlibat tarik-menarik dengan pelaku, yang mengakibatkan sepeda motor mereka jatuh.
SM dan bayi ARA terhempas ke jalan beraspal. Walau tas milik SM tidak berhasil dirampas, akibat dari insiden tersebut bayi ARA mengalami luka parah dan akhirnya meninggal dunia setelah dibawa ke Rumah Sakit Pelita Insani, Martapura.
Sementara itu, SM mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan.
Soal kejadian ini, masih didalami oleh kepolisian. Kepolisian masih memburu pelaku.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.