TRIBUN WIKI
Apa Itu Sesar Garsela, Seberapa Bahayanya Bagi Pulau Jawa? Simak Penjelasan Para Ahli
Sesar Garut Selatan atau sesar Garsela merupakan sesar aktif yang terletak di wilayah Jawa Barat, Indonesia. Sesar ini membentang sepanjang 42 Km.
TRIBUN-MEDAN.COM,- Beberapa hari terakhir masyarakat ramai membicarakan tentang sesar Garut Selatan atau sesar Garsela.
Hal ini dihubungkan dengan adanya gempa bumi berkekuatan M 4,9 yang terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu (18/9/2024) sekira pukul 09.41 WIB.
Lantas, apa sih sesar garsela ini?
Apakah sesar Garsela berbahaya bagi Pulau Jawa?
Diketahui, sesar Garsela adalah satu diantara sesar aktif yang terletak di wilayah Jawa Barat, Indonesia.
Baca juga: Menakar Bencana Dahsyat Dampak Megathrust di Wilayah Sumatera, Ada Gempa dan Tsunami
Sesar ini membentang sepanjang 42 kilometer dari selatan Kabupaten Garut hingga ke selatan Kabupaten Bandung dan terdiri dari dua segmen utama: segmen Rakutai (19 km) dan segmen Kencana (17 km).
Sejak 2008, BMKG mencatat adanya aktivitas kegempaan yang signifikan di zona ini.
Pada 18 September 2024, terjadi gempa berkekuatan 5.0 M yang diduga terkait dengan aktivitas sesar Garsela.
Menurut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono, gempa bumi yang terjadi di Bandung beberapa waktu lalu memang ada hubungannya dengan sesar Garsela.
Daryono bilang, bahwa sesar Garsela berupa zona atau luasan yang lebar semacam zona deformasi, sehingga segmen sesarnya banyak.
Baca juga: Potensi Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Bisa Picu Tsunami, Lokasi Sangat Dekat dengan Kota Padang
Banyaknya segmen sesar Garsela tercermin dari sebaran aktivitas kegempaan yang terelokasi atau relocated seismicity jangka panjang yang menunjukkan sebaran secara luas.
“Apakah gempa kemarin di picu sesar Garsela? Definitely, yes!” kata Daryono, dikutip dari Kompas.com.
“Data gempa jangka panjang BMKG mengungkap bahwa Zona Sesar Garut Selatan (Garsela) adalah zona paling aktif gempa di Pulau Jawa,” tandasnya.
Lantas, seberapa besar potensi gempa dahsyat akibat sesar Garsela? Berikut penjelasan pakar Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Baca juga: Apa Itu Penyakit OI atau Osteogenesis Imperfecta? Simak Penjelasannya
Penjelasan pakar ITS
Pakar kegempaan sekaligus dosen eksplorasi seismik ITS Firman Syaifuddin mengatakan, sesar Garsela memiliki dua segmen, yakni Rakutai dan Kencana.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.