Geng Motor Serang Warung Mie Aceh di Namorambe hingga Disebut Larikan 2 Sepeda Motor Pengunjung

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Segerombolan orang diduga geng motor menyerang warung makan mie Aceh di  Jalan Besar Namorambe, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Minggu (29/9/2024).

Akibatnya, barang-barang milik usaha kecil warga ini rusak seperti kursi, etalase makanan dan berbagai jenis lainnya.

Pekerja warkop bernama Muhammad Iqbal mengatakan, selain merusak, diduga geng motor juga membawa kabur dua sepeda motor milik pengunjung.

"Kereta di ambil 2, Honda vario dan Honda Beat kalau gak salah,"kata Muhammad Iqbal, Senin (30/9/2024).

Iqbal menerangkan, penyerangan diduga geng motor berlangsung pada Minggu 29 September dinihari kemarin sekira pukul 02:30 WIB.

Awalnya, ada dua kelompok tawuran tak jauh dari warkop. Setelah tawuran, sebagian dari mereka bubar ke arah warung tersebut.

Tak lama kemudian, para pelaku datang merangsek masuk ke dalam berupaya menyerang pengunjung yang sedang makan.

Para pengunjung dicurigai sebagai geng motor lawan tawuran pelaku.

"Dipikir mereka yang makan di sini anak geng motor, makanya dikejar sampai ke dalam semua.

ada orang makan di sini 15 orang kalau gak salah. terus lari ke dalam,"kata Iqbal.

Tak ada korban jiwa akibat penyerangan ini, namun M Iqbal kena pukul diduga pakai pukulan baseball.

Pihak warkop disebut sudah melapor ke Polsek Namorambe, Polresta Deliserdang.

Mereka pun berharap pelaku ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.

"Cuma aku aja yang kena pukul benda tumpul. udah dilapor ke pihak kepolisian. lagi diproses. karena orangnya pakai masker."

Sebelumnya, beredar di media sosial gerombolan diduga geng motor menyerang sebuah warung makan mie Aceh di Jalan Besar Namorambe, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Dari rekaman CCTV yang dilihat, mereka masuk ke dalam warung mengejar pengunjung.

Kemudian, mereka juga terlihat menghancurkan kursi dan meja di warung makan tersebut.

Dari unggahan akun Instagram @medanku, peristiwa penyerangan ini berlangsung pada Minggu 29 September dini hari kemarin sekitar pukul 02:30 WIB.

Sejumlah pelaku disebut membawa senjata tajam seperti pedang dan celurit.

Polisi menangkap dua anggota geng motor diduga terlibat tawuran hingga berujung penyerangan di sebuah rumah makan Mie Aceh di Jalan besar Namorambe, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, dua anggota geng motor yang ditangkap masih dibawah umur.

Mereka ditangkap Polsek Namorambe dan hingga kini masih menjalani pemeriksaan.

Hadi mengatakan, dua anak dibawah umur ini diduga tidak terlibat penyerangan warung mie Aceh melainkan lawan dari kelompok geng motor yang menyerang warung makan.

Sedangkan pelaku lainnya masih proses penyelidikan dan pengejaran.

"Yang ditangkap itu 2 geng motor yang menjadi lawannya. Saat ini masih berproses,"kata Hadi, (30/9/2024).

(Cr25/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan