Sumut Terkini
Minta Formasi PPPK Dibuka, Guru Honorer Geruduk Kantor Bupati Deli Serdang
Mereka menggelar aksi untuk mendesak agar Pemkab bisa membuka formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun ini.
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN. com, TRIBUN- Ratusan guru honorer di Kabupaten Deli Serdang kembali menggeruduk kantor Bupati Deli Serdang, Kamis (17/10/2024).
Mereka menggelar aksi untuk mendesak agar Pemkab bisa membuka formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun ini.
Sebab tidak ada informasi pasti yang mereka dapatkan terkait hal ini.
Selain guru kelas dan guru agama, aksi ini juga diikuti oleh perwakilan operator sekolah.
Sebelum tiba di kantor Bupati Deli Serdang, massa pun berkumpul di depan Stadion Baharoeddin Siregar.
Setelah itu mereka berjalan bersama ke kantor bupati.
Mereka tampak kompak mengenakan pakaian putih hitam.
Spanduk dan poster mereka bentangkan dengan lebar.
Belum sampai 10 menit tiba di pintu gerbang keluar kantor bupati, massa langsung didatangi oleh Pj Sekda, Citra Efendy Capah dan Kadis Pendidikan Yudi Hilmawan.
Pada saat itu belum banyak orasi yang disampaikan dengan alat pengeras suara.
Karena begitu sampai massa lebih dahulu menyanyikan lagu Padamu Negeri dan Maju tak Gentar.
"Buka formasi PPPK. Tolong perhatikan kami Pak Bupati," teriak massa.
Citra Capah dan Yudi sempat memberikan arahan agar aksi tetap dilakukan dengan tertib, santun dan bermoral.
Ia menganggap kurang tepat juga kalau seorang guru aksi dengan berteriak-teriak.
"Hati-hati pegawai honorer. Pegawai honorer itu akan diangkat melalui seleksi PPPK, diluar seleksi dilakukan BKN melalui sistem CAT juga diperhatikan juga tentang kesopan santunan.
Menteri PKP Kunjungi Perumahan Subsidi di Deli Serdang, Pastikan Hunian Layak untuk MBR |
![]() |
---|
Mendagri Soroti MPP di Sumut Baru Ada di 6 Kab/Kota: Bukan Nyalahi Pak Bobby |
![]() |
---|
Siswi di SMAN 1 Gunung Sitoli Dilarang Ujian karena Nunggak SPP, Disdik Sumut Beberkan Kronologinya |
![]() |
---|
Anggaran Pemkab Pakpak Bharat Tahun 2026 akan Dipotong 60 M, Dampak Efisiensi dari Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Curi Alat Elektronik di Puskesmas Sigumpar, JS Diringkus di Taput |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.