Imigran Rohingya di Pantai Labu

ALASAN Emak-emak di Pantai Labu Protes di Kantor Camat, Tak Mau Kampungnya Ada Pengungsi Rohingya

Tidak mau kampungnya berada pengungsi Rohingya mereka pun melakukan aksi protes dengan spontan sambil membawa kertas HVS

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/INDRA GUNAWAN
Emak-emak melakukan aksi protes dan meminta agar ratusan pengungsi Rohingya cepat-cepat pergi dari Kantor Camat Pantai Labu, Kamis (24/10/2024).  

Karena tak ada yang bisa berbahasa Indonesia maupun Melayu, sekira pukul 05:00 WIB, mereka dibawa ke Kantor Camat Pantai Labu.

"Usai ditemukan, pengungsi dibawa pihak Polsek ke kantor Camat untuk diamankan sementara,"kata  Camat Pantai Labu, Muhammad Faisal Nasution, Kamis (24/10/2024).

Faisal menyebut, saat ini para pengungsi gelap itu berada di aula kantor Kecamatan untuk sementara.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan Kesbangpol dan pihak terkait untuk tindak lanjut.

Untuk logistik dan pakaian, pihak Kecamatan juga sudah membantu karena sebagian dari anak-anak ditemukan tanpa pakaian.

"Makanan sudah kami sediakan, termasuk pakaian. Kami sudah berkordinasi dengan pemerintah Kabupaten Deliserdang dan pihak terkait."

(dra/tribun-medan.com). 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan  

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved