Berita Viral
REAKSI Publik setelah Anggota DPR Ahmad Sahroni Bela Ivan Sugianto, Sebut Hanya Tukang Service HP
Muncul Kemarahan Publik setelah Anggota DPR RI Komisi III Ahmad Sahroni Bela Ivan Sugianto yang Sebut Hanya Tukang Service HP
“Apa urgensi syahroni bicara itu,” sambung yang lain.
“Wah yang bener, dia itu dulu punya toko HP dan jasa servis HP, tapi sudah tutup lama, sekarang dia jadi Markus di Polrestabes Surabaya,” akun Jurnalis Beritabangsa.id ikut mengomentari.
Baca juga: ALASAN Ahmad Sahroni Jenguk Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya, Singgung Soal Pembullyan
Baca juga: Kunker DPR RI, Ahmad Sahroni: Polda Sumut Komitmen Berantas Judi
Meskipun tidak dijelaskan secara detil saat itu Sahroni bicara dalam acara apa, namun video tersebut juga diposting ulang oleh X @UmarSyadatHsb__.
Saat memposting ulang video tersebut akun @UmarSyadatHsb__ juga menuliskan narasi, ‘Kalian percaya ucapan syaroni?’
“Terus kerjaan PPATK yg tracking duit dan akhirnya ngeblokir duitnya Ivan itu kerjanya berdasarkan issue aja, gitu?," tulis akun @an15wn.
“Makin ngaco aja ini manusia2...,” tambahnya.
“Kenapa Syahroni yg terlihat sibuk? Ada apa nih........jangan2 loe ada main juga sama Ivan?," tulis akun @AmaluddinSSili1 ikut mengomentari.
“Kok syahroni ikut ngurusin perkara begini,” komentar akun @nmmakr.
“Ya gak percayalah....politik itu dididik untuk menjadi penipu, manipulator termasuk harus pandai bersilat lidah,”jelas warganet lainnya.
Baca juga: ALASAN Ahmad Sahroni Jenguk Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya, Singgung Soal Pembullyan
Baca juga: Ahmad Sahroni Tegaskan Tidak Kenal dengan Wanita Cantik Asal Bone yang Calo Akpol
Sebelumnya, Ahamd Sahroni juga memposting foto pertemuannya dengan Ivan Sugianto di akun instagramnya dan menuliskan apresiasinya terhadap Polrestabes Surabaya yang bergerak cepat menangani kasus ini.
“Mudah mudahan kasus ini menjadi pembelajaran kepada semua pihak bahwa jangan merasa hebat dan jumawa untuk melakukan se enak-enaknya,” tulisnya.
Dalam foto selanjutnya, Ahamd Sahroni menulsikan keterangan: "Tadi malam saya berkunjung ke Polrestabes Surabaya dan bertemu dengan pelaku yang melakukan hal-hal tidak layak kepada anak-anak yang mungkin diduga membully anaknya dan terjadi hal seperti yang terlihat di media belakangan," tulis Sahroni di unggahan Instagram-nya pada Minggu (17/11/2024) kemarin.
Tak hanya itu, Sahroni menyebut bahwa Ivan tidak memiliki bekingan dari aparat berwajib seperti yang santer dikabarkan. Bahkan, ia juga menyebut bahwa profesi Ivan hanyalah tukang service HP yang kerap digunakan jasanya oleh para anggota kepolisian.
Postingan Ahmad Sahroni inu pun mengundang reaksi warganet. Salah seorang warganet di X dengan akun @/ItsMe_RBH memberikan fakta soal biaya sekolah anak Ivan, ET yang diduga mencapai ratusan juta.
"Tukang service hp sekolahin anaknya di sekolah yang bayarnya berapa?" sindir pemilik akun tersebut sambil menyematkan video review sekolah Cita Hati Christian School yang merupakan sekolah anak Ivan Sugianto.
Dalam konten tersebut, sekolah Cita Hati disebut memiliki biaya sekolah hingga Rp100 juta untuk uang pembangunan dan uang SPP per bulan mencapai puluhan juta.
Baca juga: ALASAN Ahmad Sahroni Jenguk Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya, Singgung Soal Pembullyan
Baca juga: Ahmad Sahroni Tegaskan Tidak Kenal dengan Wanita Cantik Asal Bone yang Calo Akpol
(*/tribun-medan.com)
Ahmad Sahroni
Ivan Sugianto
Ahmad Saroni Sebut Ivan Sugianto Tukang Servis HP
Ahmad Sahroni Bela Ivan Sugianto
BURUH Kesal Gaji Kecil Tapi Masih Kena Pajak, Minta Pajak Cuma Dikenakan ke Gaji di Atas Rp 10 Juta |
![]() |
---|
DEMO RICUH di Surabaya, Pos Keamanan dan Puluhan Motor Terbakar, Diduga Dilempar Bom Molotov |
![]() |
---|
BUNTUT Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Mahasiswa Tuntut Pencopotan Kapolri Jenderal Listyo Sigit |
![]() |
---|
PENGAKUAN 7 Anggota Brimob Lindas Ojol Affan Kurniawan Hingga Tewas: Kalau Pintu Kebuka Kami Mati |
![]() |
---|
PRIA LAJANG Ketahuan Mesum Dengan Istri Orang, Pasangan Kekasih Ini Diarak Warga Nyaris Babak Belur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.