Banjir dan Longsor di Sumut

Banjir Bandang di Sibolangit Deli Serdang, 3 Tewas dan 1 Dilaporkan Hilang

 Banjir bandang melanda Dusun Cingkam Desa Martelu Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (23/11/2024).

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Banjir bandang melanda Dusun Cingkam Desa Martelu Kecamatan Sibolangit Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (23/11/2024). Petugas dan masyarakat sedang melakukan pencarian. 

1. Sudirman Nainggolan (50) 

2. Sulhan Pulungan (70)

Longsor di Palas

Keempat korban bencana longsor sempat dinyatakan hilang tertimbun material tanah dan baru ditemukan pada Sabtu (23/11/2024) sekira pukul 14:30 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, Mustari mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya longsor yang mengakibatkan empat orang tertimbun pada Sabtu dini hari sekira pukul 01:00 WIB.

Kemudian, personel SAR Kabupaten Mandailing Natal melakukan pencarian.

Bukan hanya menimbun empat orang, longsor yang diduga akibat curah hujan menimbun 2 rumah dan 3 warung makan.

"Longsor diduga diakibatkan curah hujan yang tinggi yang melanda sekitar lokasi," ujarnya.

Banjir Bandang di Tapsel

Hujan deras menyebabkan bencana banjir bandang yang menyapu tiga desa di Kecamatan Sayur Matinggi dan Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Tiga desa yang terdampak adalah Desa Siunjam Sipange, Kecamatan Sayur Matinggi, serta Desa Huta Padang dan Desa Hurase di Kecamatan Batang Angkola.

Pelaksana tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapsel P Mashuri mengatakan, banjir bandang dipicu hujan deras sejak sore hingga malam, Jumat 22 November kemarin sekira pukul 23:15 WIB.

Alhasil, air yang datang dari pegunungan membawa serta tanah, batu dan kayu menyapu tiga desa tersebut.

Material tanah yang dibawa air pun menimbun rumah dan pemukiman warga setebal 1 meter.

"Banjir bandang datang dari pegunungan akibat curah hujan yang lebat dari sore sampai malam mengakibatkan membanjiri tiga desa," kata Mashuri, Sabtu (23/11/2024).

Akibat kejadian ini, dua orang warga bernama Sudirman Nainggolan (50) dan Sulhan Pulungan (70) meninggal dunia.

Sedangkan tiga orang luka berat dan sekitar 2 warga hilang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved