Berita Viral
AKHIR Kasus Bayi Meninggal Ditukar di Cempaka Putih, Hasil Tes DNA Mengejutkan, Ayah Tak Terima
Beginilah akhir kasus bayi meninggal lalu diduga tertukar di Rumah Sakit Islam (RSI) Jakarta Cempaka Putih. Hasil Tes DNA akhirnya keluar yang mengeju
Sembari menenangkan sang istri, Rauf pun menduga ada manipulasi dalam hasil tes DNA-nya.
Sebab Rauf curiga dengan berbagai kejanggalan yang ia temui terkait sang bayi.
"Identitas anak saya itu tidak ada tahi lalat. Pas diukur setelah dibongkar makam panjangnya (bayi) anak berbeda. Enggak mungkin lah hasilnya positif (tes DNA). Kayaknya (hasil tes DNA) ada manipulasi, harus diperjuangkan,"
Sebelumnya isu bayi tertukar pertama kali diviralkan oleh Muhammad Rauf.
Rauf mencurigai anaknya yang lahir pada 16 September 2024 lalu telah tertukar dengan bayi lain.
Kecurigaan itu bermula setelah bayi Rauf dan Feni meninggal dunia pada 17 September 2024.
Rauf lantas menyebut rumah sakit tempat sang istri melahirkan tak menjalankan prosedur dengan benar.
Hingga akhirnya Rauf membawa isu bayi tertukar tersebut ke ranah kepolisian.
Setelah melakukan mediasi dengan pihak rumah sakit, Rauf akhirnya menjalani tes DNA.
Baca juga: Erick Thohir Beberkan Misinya ke Media Inggris, Timnas Indonesia Targetkan Lolos ke Piala Dunia 2026
Kecurigaan Rauf
Dilansir Tribun-medan.com dari Kompas.com, Muhammad Rauf alias MR (27), orangtua dari bayi menduga jenazah yang diberikan pihak rumah sakit kepada dirinya bukan anaknya.
Peristiwa bayi meninggal diduga tertukar itupun meninggalkan deretan kejanggalan.
Dimana Rauf yakni ayah bayi mengatakan sejak awal pihak rumah sakit tak menginformasikan terkait jenis kelamin hingga kondisi sang bayi.
Bahkan, istri Rauf tak diperbolehkan melihat darah dagingnya sendiri sampai akhirnya dimakamkan.
Sejumlah kejanggalan pun akhirnya terungkap setelah Rauf dan Feni istrinya meminta pemakaman sang bayi dibongkar pada 18 September 2024.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.