Berita Viral

Viral Video Bu Guru Salsa Joget tanpa Busana, Terungkap lantaran Iming-iming Pacar Online

Suatu ketika dia request aku untuk bisa VC dan melakukan adegan vulgar, kurang dr 3 menit VC itu oleh pelaku simpan. Klarifikasi Bu Guru Salsa

Twitter/X
VIDEO SYUR- Di platform X atau Twitter ramai membahas soal link video bu guru Salsa TikTok viral. Belakangan diketahui, bu guru Salsa yang dimaksud adalah guru SD di Jember. (Twitter/X) 

Disisi lain di tengah namanya menjadi sorotan, ternyata Salsa lulus berkas PPPK.

Lantas bagaimana nasibnya kini?

Salsa ternyata lulus berkas Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Nama guru perempuan tersebut masuk 3.844 pelamar yang lulus seleksi administrasi PPPK Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember Pra Sanggah. 

Tampak, perempuan ini mengambil formasi tenaga teknis administrasi perkantoran di Satuan Pendidikan Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Ambulu, Jember. 

Hal tersebut berdasarkan hasil seleksi berkas PPPK Pengumuman Nomor:800.1.2.2/664/35.09.414/2025 yang ditandatangani Plt Bupati Jember Muhammad Balya Firjaun Barlaman pada 13 Februari 2025.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi D DPRD Jember, Mufid meminta, Dinas Pendidikan (Dispendik) segera mengambil langkah tegas. 

"Dan di dalam seleksi (PPPK) harus berhati-hati, jangan sampai diulangi," ujarnya dilansir Tribun-medan.com, Minggu (23/2/2025).

Nama Bu Guru Salsa beberapa pekan belakangan ini jadi perbincangan publik usai tersandung isu miring. Intip 7 pose Bu Guru Salsa terbaru 2025, belakangan namanya viral di TikTok imbas video syur 5 menit.
Nama Bu Guru Salsa beberapa pekan belakangan ini jadi perbincangan publik usai tersandung isu miring. Intip 7 pose Bu Guru Salsa terbaru 2025, belakangan namanya viral di TikTok imbas video syur 5 menit. (ist)

Menurutnya, munculnya video tak senonoh guru perempuan tersebut telah mencoreng dunia pendidikan.

Sebab dikhawatirkan akan dicontoh anak didiknya.

"Karena guru kan digugu (dipatuhi) dan ditiru, dan harus jadi teladan bagi murid-muridnya," papar Mufid. 

Mufid menilai, adanya video tak senonoh guru menambah masalah dalam sistem pendidikan di Jember, di tengah pemerintah melakukan efisiensi anggaran. 

"Kebijakan pemerintah efisiensi dan sekarang ditambah adanya oknum guru," ujarnya. 

Legislator PKB ini menilai, jika organisasi perangkat daerah (OPD) tidak mengambil langkah dalam masalah ini, akan terjadi insiden buruk terhadap masa depan pendidikan. 

"Di tengah perjuangan teman-teman honorer.

kalau ini tidak segera dibereskan akan menambah persoalan," pungkasnya.

(*/tribun-medan.com)

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved