Medan Terkini
Kata Dinkes Sumut soal Dugaan Dokter Lakukan Amputasi Tanpa Izin Keluarga di RS Mitra Sejati Medan
Dinas Kesehatan Sumatera Utara, merespon soal kasus seorang dokter lakukan tindakan operasi amputasi kaki tanpa izin di Rumah Sakit Mitra Sejati.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
Dijelaskannya juga, dari hasil mediasi, pihak rumah sakit mengaku, pasien sendiri sudah menerima. Hanya saja, pihak keluarga yang belum.
"Jadi hasil mediasi, kalau menurut management rumah sakit, ke tim kami, si ibu sudah menerima legowo, tapi yang belum menerima suami dan pengacara," jelasnya.
Ditegaskannya, jika dari hasil pemeriksaan pihaknya ada kesalahan, rumah sakit akan diberi sanksi tegas.
"Jadi sekarang belum ada sanksi baik itu ke dokter atau rumah sakit. Karena pemeriksaan masih diproses,"jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, ramai di media sosial dugaan Rumah Sakit Mitra Sejati yang terletak di Jalan Jendral Besar AH Nasution melakukan mal praktek terhadap seorang pasien.
Dari video yang beredar itu dijelaskan, pasien yang menjadi korban dugaan mal praktek ini mengalami sakit diabetes.
Untuk itu, berdasarkan keputusan dokter beserta keluarga, jari kaki yang mengalami luka yang seharusnya diamputasi.
Namun, pasca operasi keluarga pasien justru kaget, sebab yang diamputasi adalah kaki korban, bukan jari kaki korban.
“Saya menuntut direktur RS ini karena saudara saya kakinya dipotong, dipotong kakinya,” kata seorang pria dalam video viral yang Tribun Medan lihat, Selasa (4/3/2025).
Di sisi lain, perekam video itu juga menambahkan bahwa korban seharusnya hanya amputasi jari.
“Gak ada bilang, jari kakinya dioperasi okelah kami setuju, dioperasilah hari Kamis. Dibawa ke ruang operasi rupanya kaki dipotong tanpa sepengetahuan,” kata pria lain yang merekam video itu.
(Cr5/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Stiker Barcode Parkir Berlangganan Tak Berlaku Lagi di Medan, Begini Kata Kadishub |
![]() |
---|
Diperiksa Kejatisu, Anggota DPRD Medan Eko Ditanyai 18 Pernyataan Dugaan Pemerasan |
![]() |
---|
Kebijakan Baru, Stiker Barcode Parkir Berlangganan Tidak Berlaku Lagi, Ini Kata Kadishub |
![]() |
---|
Besaran Tunjangan yang Diterima Anggota DPRD Sumut, Ada Tunjangan Sewa Rumah hingga Transportasi |
![]() |
---|
6 Bulan Berlalu, Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kasus Pakai Lagu tanpa Izin di HW Dragon Bar Medan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.