Berita Viral

Profil Mecimapro, Promotor Konser yang Dihujat Pecinta K-Pop Karena Kekacauan Acara DAY6

Mecimapro adalah perusahaan promotor konser asal Indonesia yang khusus menangani artis-artis Korea Selatan (K-Pop). Mereka dihujat karena konser DAY6

Editor: Array A Argus
Twitter/X Mecimapro
TUAI HUJATAN- Mecimapro, promotor yang didirikan oleh Fransiska Melani mendapat cacian dan hujatan setelah dinilai gagal dalam menyelenggarakan konser DAY6 di Indonesia. Mereka akhirnya meminta maaf atas kekacauan yang terjadi. 

Fransiska Melani merupakan lulusan Sarjana Hukum dari Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta.

Ia juga pernah menempuh studi Bahasa Korea dan Sastra di Yonsei University, Korea Selatan.

Pada laman LinkedIn miliknya, Fransiska Melani disebut turut mengenyam pendidikan di Regina Pacis High School dan Harvard Business School.

Baca juga: SOSOK dan Amalan Kekayaan Gabriel Rey, CEO Triv Pemilik Lamborghini Revuelto di Indonesia

Adapun hubungan Fransiska Melani dengan Mecimapro tak bisa dipisahkan.

Dia lah yang mendirikan Mecimapro atau Mecima Promotor tersebut.

Tahun 2015, Fransiska Melani mendirikan Mecimapro dengan misi memperkenalkan dan mempopulerkan budaya Korea, khususnya musik K-Pop, di Indonesia melalui penyelenggaraan konser dan fanmeeting.

Saat itu, fenomena K-Pop sedang booming di Indonesia, dan Fransiska melihat peluang besar untuk mengisi kebutuhan promosi artis Korea yang ingin mengadakan acara resmi di tanah air.

Baca juga: SOSOK KPA H Dany Nur Adiningrat, Tokoh yang Disebut Jadi Pengusul Daerah Istimewa Surakarta

Dengan latar belakang hukum dan pemahaman budaya Korea yang mendalam, Fransiska membangun Mecimaprosebagai perusahaan promotor yang fokus pada artis-artis Korea Selatan.

Mecimapro beroperasi di bawah PT Melania Citra Permata.

Sejak berdiri, promotor acara itu telah menggelar berbagai konser besar serta acara fanmeeting yang sukses, seperti konser boy group Seventeen dan band DAY6.

Perusahaan ini dikenal aktif dalam memfasilitasi interaksi antara artis K-Pop dan penggemar di Indonesia, termasuk mengadakan festival dan pertemuan penggemar yang memberikan kesempatan lebih dekat dengan idola mereka.

Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Hercules, dari Kuli Angkut Kopassus, Dicap Preman Hingga Jadi Ketua GRIB

Popularitas Mecimapro meningkat seiring dengan gencarnya promosi di media sosial dan keberhasilan menggelar acara yang menarik minat jutaan fans K-Pop.

Meski sukses, Mecimapro kini tengah menghadapi kontroversi, seperti masalah dalam penyelenggaraan konser DAY6 pada 2025 yang memicu kritik dari penggemar terkait pengelolaan tiket dan perubahan venue mendadak. (ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved