Cegah Bullying, Sat Samapta Polres Tanjungbalai Patroli Dialogis Sambangi Pelajar Pulang Sekolah

TRIBUN-MEDAN.com, TANJUNGBALAI - Dalam upaya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari tindakan perundungan (bullying), Satuan Samapta Polres Tanjungbalai melaksanakan patroli dialogis sambil menyambangi para pelajar yang baru pulang sekolah. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu (14/5/2025) sekitar pukul 12.30 WIB di SMP Negeri 1 Tanjungbalai.

Patroli yang dipimpin oleh Bripka Ismail Efendi bersama Bripda Syahbana dan Bripda Kevin R. Purba ini menyasar para siswa di sekitar lingkungan sekolah. Selain mengatur arus lalu lintas juga memantau situasi, petugas juga memberikan imbauan langsung agar para pelajar menjauhi perilaku negatif, seperti bullying, tawuran, dan penggunaan knalpot blong.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif kami untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan di lingkungan pendidikan,” ujar Kasi Humas Polres Tanjungbalai, Kompol Ahmad Dahlan Panjaitan, saat dikonfirmasi.

Dalam patroli tersebut, petugas tidak hanya fokus pada pencegahan bullying, tetapi juga mengedukasi siswa tentang pentingnya mematuhi aturan lalu lintas, seperti menggunakan helm saat berkendara. Selain itu, mereka juga mengingatkan bahaya penyalahgunaan narkoba yang dapat merusak masa depan generasi muda.

Baca juga: Penggerebekan Gubuk Narkoba Oleh Polres Simalungun: Hermansyah dan Tiga Bungkus Sabu

“Anak-anak sekolah merupakan aset masa depan bangsa. Kita harus menjaga mereka dari pengaruh negatif yang bisa membahayakan mental dan fisik mereka. Termasuk perundungan yang kini marak terjadi,” tambah Kompol Ahmad Dahlan.

Patroli dialogis ini mendapat respon positif dari pihak sekolah dan masyarakat sekitar. Mereka menyambut baik kehadiran polisi yang berbaur langsung dengan para pelajar, tanpa intimidasi, namun dengan pendekatan humanis dan edukatif.

Diharapkan kegiatan semacam ini dapat rutin dilakukan dan menjangkau sekolah-sekolah lain di Kota Tanjungbalai, demi menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, serta mendukung perkembangan karakter anak bangsa.

“Tujuan utama kami adalah mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif, khususnya di lingkungan sekolah. Kami ingin para siswa merasa aman dan termotivasi untuk terus belajar serta menjauhi segala bentuk kekerasan,” tutup Kompol Ahmad Dahlan. (*)