Gebrakan 3 Bulan AKBP Arthur, Polres Humbahas Ungkap 123 Kasus Mulai Narkoba Hingga Sindikat Ranmor

TRIBUN-MEDAN.COM, HUMBANGHASUNDUTAN-Dalam kurun waktu kurang dari tiga bulan, Polres Humbang Hasundutan di bawah kepemimpinan AKBP Arthur Sameaputty, S.I.K., mencatat capaian signifikan dalam pengungkapan kasus-kasus kriminal.

Sebanyak 123 kasus berhasil diungkap dalam periode Januari hingga Juni 2025, dengan 51 tersangka diamankan.

Data yang disampaikan melalui Humas Polres Humbahas pada Senin (11/8/2025), menunjukkan bahwa dari 195 laporan yang diterima, 153 di antaranya merupakan tindak pidana kejahatan, 39 kasus kecelakaan lalu lintas, dan 3 laporan orang hilang.

“123 kasus ini mencakup tindak pidana menonjol seperti narkoba, penggelapan, kekerasan, pemerkosaan anak di bawah umur, pencurian, kejahatan siber, pembunuhan, curanmor, pembakaran lahan, perjudian, hingga penganiayaan,” ujar AKBP Arthur di Mako Polres Humbahas.

Dari sisi tren bulanan, tercatat pengungkapan kasus meningkat signifikan Januari (24 kasus), Februari (26), Maret (32), April (42), Mei (36), dan Juni (32).

Sementara itu, kecelakaan lalu lintas mengakibatkan 13 korban jiwa dengan kerugian material mencapai Rp78 juta.

Penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas juga dilakukan secara tegas, dengan 730 tilang dan 1.342 teguran yang menghasilkan denda sebesar Rp42,5 juta.

Kasat Reskrim Polres Humbahas, Iptu Jhon FM Siahaan, menambahkan bahwa pihaknya belum berhenti pada capaian tersebut.

Salah satu kasus menonjol adalah terbongkarnya sindikat curanmor terbesar di Humbahas yang telah beraksi sejak 2024.

Dari kasus ini, polisi mengamankan 14 unit kendaraan dan menetapkan sejumlah tersangka.

“Kami juga menangani pencurian alat musik di salah satu gereja di Lintong Nihuta, dengan tiga tersangka telah diamankan. Beberapa kasus lainnya masih dalam proses pengembangan dan pengejaran,” ujar Jhon.

Meski mencatat capaian signifikan, AKBP Arthur menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan wilayah.

“Polres Humbahas berdiri di garda terdepan, tetapi keamanan adalah tanggung jawab bersama. Laporkan segera jika ada hal mencurigakan. Kami siap bertindak sesuai tugas dan prinsip Polri Presisi,” ujarnya.

Gebrakan Polres Humbahas dalam waktu singkat ini menjadi sinyal perubahan di bawah kepemimpinan baru tanggap, tegas, dan terukur.(Jun-tribun-medan.com).