TRIBUN-MEDAN.COM – Kepepet nikahi pacar jadi alasan Michael Gomgom sopir taksi online nekat peras penumpang Rp100 juta.
Adapun alasan Michael Gomgom alias Bonbon nekat aniaya dan peras penumpang Rp100 juta akhirnya terkuak.
Ternyata Michael Gomgom mengaku kepepet ingin menikahi pacarnya sehingga nekat peras penumpang dan ancam bakal buang ke sungai.
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M. Syahduddi mengatakan, Michael nekat menganiaya hingga meminta sejumlah uang kepada penumpangnya karena kepepet ingin menikahi pacarnya.
"Dari hasil pendalaman penyidik, motif utama pelaku untuk mengancam dan meminta sejumlah uang karena kepepet mau menikahi pacarnya,"
"Karena di bulan April yang bersangkutan akan menikah," kata Syahduddi, di Polres Jakarta Barat, Senin (1/4/2024) dilansir Tribun-medan.com dari Tribunjakarta.com.
Rencananya, pelaku akan menikahi kekasihnya pada bulan April besok.
Namun, hingga saat ini ia belum memiliki biaya untuk pernikahan tersebut.
Karena desakan itulah, pelaku akhirnya tega melakukan kejahatan dengan menganiaya dan memeras penumpangnya untuk pertama kalinya.
"Sehingga dilakukanlah upaya-upaya atau tindakan-tindakan seperti itu dengan mengancam korban untuk mentransfer sejumlah uang sebanyak Rp 100 juta itu," kata dia.
Diketahui, aksi ini viral usai korban curhat di media sosial atas apa yang dialaminya pada Senin (25/3/2024) malam.
Peristiwa bermula ketika korban memesan taksi online dari mal di kawasan Tanjung Duren menuju apartemennya di Kembangan, Jakarta Barat.
Di tengah perjalanan, korban mulai curiga karena sopir justru mengarahkan mobilnya masuk ke dalam Tol.
Padahal, seharusnya rute menuju kediaman korban tak perlu lewat Tol. Tapi saat itu, sopir berdalih dia hanya mengikuti peta.
Tak lama dari itu, sopir tetiba mengeluh sesak napas dan meminta korban menggantikannya mengemudikan mobil.