Kecelakaan Bus ALS

TANGIS Keluarga Saruden Nainggolan, 3 Sekeluarga Meninggal dalam Kecelakaan Bus ALS di Padangpanjang

Penulis: Arjuna Bakkara
Editor: Salomo Tarigan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JENAZAH KORBAN KECELAKAAN BUS - Empat jenazah korban kecelakaan bus ALS dibawa ke RS Bhayangkara Padang, Sumatera Barat. RSUD Padang Panjang, Selasa (6/5/2025). Di RS Bhayangkara Padang tersedia lemari pendingi. Sementara 8 jenazah sudah dijemput keluarganya

Bagi kerabat keluarga, kabar duka ini datang membelah ketenangan dengan rasa kehilangan yang tak terperi.

Warga kampung terus berdatangan. Tak ada yang ingin sendiri malam itu. Mereka datang membawa pelukan, doa, dan air mata. 

Dan malam pun bergulir dalam hening yang panjang menanti kedatangan jenazah, menanti pelukan terakhir, menanti waktu untuk mereka mengikhlaskan kejadian tragis tersebut.

Bus Antar Lintas Sumatera (ALS) mengalami kecelakaan di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa (6/5/2025). Bus diduga rem blong dan terbalik tepatnya di perlintasan Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang. (Istimewa) (Istimewa)

Bus Antar Lintas Sumatera (ALS) mengalami kecelakaan tunggal dan terguling di kota Padang panjang.

Lakalantas tunggal ini menelan korban jiwa.

Sebanyak 12 penumpang ALS tewas.

Peristiwa ini bermula, ketika Bus ALS berangkat dari Medan dengan tujuan Jakarta pada Senin (5/5/2025) sekira pukul 08.00 WIB.

Kecelakaan tunggal yang mengakibatkan Bus ALS tipe Mercedes-Benz OH 1626 tahun produksi 2012, berplat BK 7512 FGA dengan Seri armada 285 dengan kapasitas 38 bangku.

Humas PT Antar Lintas Sumatera (ALS) Alwi Matondang membenarkan adanya kejadian kecelakaan tunggal yang dialami armada bus ALS.

"Benar, armada bus kami mengalami kecelakaan lalulintas tunggal di kota Padang Panjang,"katanya Alwi.

KECELAKAAN ALS: Humas PT Antar Lintas Sumatera Alwi Matondang membenarkan adanya kejadian kecelakaan tunggal yang dialami armada bus ALS, Selasa (6/5/2025) (TRIBUN MEDAN/HAIKALFARIED HERMAWAN)

Ia mengatakan setiap armada bus masuk ke terminal amplas harus melakukan pemeriksaan kendaraan (Rampcheck).

Setelah armada bus aman dan tidak ada kendala satu pun, baru bisa diberangkatkan untuk melakukan perjalanan.

"Armada bus yang diberangkatkan itu dalam keadaan kondisi normal,"ujarnya.

Pada saat itu, armada bus berangkat membawa 6 orang penumpang dari kota Medan yang menuju ke Jakarta.

Armada bus ALS ini sedang melewati jalan Kota Padang Panjang di kawasan bukit surungan.

Halaman
1234

Berita Terkini