Berita Medan

HMI Tuntut Hapus Tunjangan Mewah DPRD Medan, Termasuk Suarakan Gaji Guru

Katanya, kondisi demokrasi lokal di Kota Medan semakin menunjukkan gejala yang mengkhawatirkan

Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/DEDY
Demo DPRD Medan. Massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Medan sampaikan tuntutan kepada anggota DPRD Medan, Rabu (3/9/2025). 

"Kami menuntut aparat penegak hukum untuk mengusut secara serius dugaan korupsi tersebut. Pastikan tidak ada satu pun anggota DPRD yang kebal hukum," katanya.

"Poin tuntutan kelima wujudkan keadilan bagi guru honorer di Kota Medan. Guru honorer adalah garda terdepan dalam mencerdaskan generasi bangsa.

Namun, hingga kini mereka masih diperlakukan tidak adil. DPRD Kota Medan harus segera memperjuangkan upah yang layak, jaminan kesejahteraan, serta status kerja yang jelas bagi guru honorer melalui regulasi dan kebijakan anggaran yang berpihak," tegas Rizalman Sitompul. 

Di depan gedung DPRD, Jalan Maulana Lubis, tuntutan HMI Cabang Medan diterima sejumlah anggota DPRD Medan.

Di antaranya pimpinan dewan Rajudin Sagala, Hadi Suhendra, Zulkarnaen dan lainnya. 

"Apa yang disampaikan semuanya kami terima dan akan kami perjuangkan. Kami ini pun seperti kalian dulunya berjuang.

Saya apresiasi kalian aksi damai, saya percaya kalian semua ini intelektual terpelajar. Apa yang disampaikan kami perjuangkan juga, selama ini ada yang terekspos, ada juga yang tidak. Ke depan kita sama-sama perbaiki semua," kata Rajudin Sagala. 

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved