Berita Viral
NASIB Guru SMA Boyolali Injak Murid Tidur Saat Ngajar Lalu Bawa ke Tukang Urut, Kini Dinonaktifkan
Beginilah nasib guru SMA Negeri 1 Cepogo, Boyolali yang injak muridnya tidur di kelas saat dirinya sedang mengajar
Peristiwa ini membuat puluhan anggota keluarga korban mendatangi sekolah.
Mereka mendesak agar guru maupun pihak sekolah bertanggung jawab penuh agar kejadian serupa tidak terulang.
Kini, guru Matematika SMAN 1 Cepogo, Boyolali, berinisial H, yang diduga menginjak muridnya hingga kesakitan dinonaktifkan sementara dari kegiatan mengajar.
Keputusan nasib guru tersebut selanjutnya diserahkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah.
Plh Kepala Cabang Dinas V Jawa Tengah, Indah Kumalasari, mengatakan sementara ini guru tersebut tidak mengajar.
“Enggak, sudah enggak [mengajar]. Sampai keputusan keluar [dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng],”tandasnya.
Sebelumnya Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMA Negeri Cepogo, Djoko Heriyanto, membenarkan dugaan kekerasan tersebut.
Ia menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang terjadi dan menegaskan bahwa tindakan guru tersebut tidak sesuai dengan kebijakan sekolah.
"Itu di luar kebijakan kami. Artinya tidak pernah ada aturan tindakan hukuman terhadap siswa dengan cara kekerasan," kata Djoko.
Djoko menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Saat itu, tiga siswa ditemukan tidur tengkurap di lantai kelas.
Ketika dibangunkan, mereka tidak segera merespons.
Guru yang bersangkutan kemudian mendekati mereka dan berjalan sambil menginjak tubuh ketiga siswa.
"Terus yang dua (siswa) bangun. Tetapi yang satu kok nggak bangun. Ternyata sakit di punggung," ujar Djoko, melansir dari TribunSolo.
Menurut informasi yang diterima pihak sekolah, siswa tersebut memang memiliki riwayat sakit punggung, semacam keseleo.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.