CPNS 2026

INFORMASI CPNS 2026: Pemerintah Siapkan 300 Ribu Formasi, Masih Prioritaskan Guru dan Tenaga Medis

Pemerintah kembali membuka peluang besar bagi masyarakat untuk bergabung sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi CPNS 2026

Editor: AbdiTumanggor
TRIBUN MEDAN/ANISA
POTRET Gubernur Sumut Bobby Nasution menyerahkan Surat Keputusan (SK) ke 692 peserta Hasil seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024, Rabu (26/5/2025). 

TRIBUN-MEDAN.Com - Pemerintahan  Prabowo Subianto dikabarkan kembali membuka peluang besar bagi masyarakat untuk bergabung sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2026.

Informasi awal ini disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa saat rapat dengar pendapat dengan DPR RI.

“Anggaran untuk kementerian baru sudah diakomodasi, dan sedang dihitung potensi penambahan ke daerah. Semua keputusan ini tentu akan dibahas bersama DPR,” kata Purbaya, Rabu (10/9/2025).

“Dalam 1–2 tahun terakhir, orang sulit mendapat pekerjaan karena ada kesalahan kebijakan moneter dan fiskal. CPNS bisa menjadi salah satu jalan keluar,” pungkasnya. 

Ia pun memastikan bahwa APBN 2026 sudah mengakomodasi kebutuhan (penerimaan CPNS) tersebut, untuk memperkuat pemerintah dalam pelayanan publik.

Formasi Prioritas dan Jumlah Kebutuhan

Diperkirakan sebanyak 300 ribu hingga 400 ribu formasi akan dibuka, dengan fokus utama pada:

- Tenaga Pendidikan: Guru dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.

- Tenaga Kesehatan: Dokter, perawat, bidan, apoteker, dan tenaga medis lainnya.

- Tenaga Teknis: Profesional di bidang teknologi informasi, analisis kebijakan, dan pelayanan publik.

Selain itu, formasi juga akan dialokasikan untuk instansi baru yang dibentuk pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah.

Pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota turut dilibatkan dalam proses rekrutmen, dengan alokasi anggaran yang telah disiapkan untuk mendukung pelaksanaan seleksi secara nasional.

Tujuan Rekrutmen dan Dampaknya terhadap Ekonomi

Rekrutmen CPNS 2026 diposisikan sebagai bagian dari strategi fiskal untuk mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 6–6,5 persen.

Selain menggantikan posisi ASN yang memasuki masa pensiun, pengadaan aparatur baru bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat kapasitas birokrasi.

Proses Seleksi dan Tantangan Persaingan

Seleksi CPNS akan tetap menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang menekankan kecepatan, ketelitian, dan penguasaan materi.

Persaingan diperkirakan tetap ketat, dengan rasio pelamar terhadap kursi yang tersedia bisa mencapai 1:1.000 pada formasi tertentu.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved