Berita Viral
TAK Terima Viralkan Aqua dari Sumur Bor, Kini Dedi Mulyadi Diminta Bersihkan Nama Baik: Propaganda
Tak terima viralkan Aqua dari sumur bor, kini Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi diminta bersihkan nama baik
Setelah mendengar penjelasan tersebut, KDM tidak langsung meninggalkan lokasi.
Ia kemudian meminta untuk ditunjukkan tempat pengambilan sumber air yang digunakan pabrik Aqua di kawasan itu.
Sambil berjalan menuju area belakang pabrik, KDM tampak memperhatikan kondisi lingkungan sekitar.
Ia menyoroti area yang menurutnya rawan longsor, dan mengaitkannya dengan aktivitas industri di kawasan pegunungan.
Ia menyebut bahwa kondisi alam di wilayah seperti itu perlu dijaga agar tidak menimbulkan dampak ekologis yang lebih besar.
Saat sampai di titik pengambilan air, KDM tampak terkejut mengetahui bahwa sumber air pabrik bukan berasal dari mata air permukaan, melainkan dari sumur bor dalam.
“Oh ini airnya dibor? Saya kira air permukaan, air dari mata air.
Ternyata bukan dari mata air, tapi dari sumur pompa dalam,” ucap KDM.
Pihak pabrik kemudian menjelaskan bahwa proses pengambilan air dilakukan dengan sistem sumur bor menggunakan teknologi pompa, dengan kedalaman mencapai 100 hingga 130 meter.
Penjelasan itu disampaikan untuk menjawab pertanyaan KDM tentang alasan penggunaan sumur dalam.
“Semua air bawah tanah, Pak. Karena memang kualitas yang paling bagus itu yang paling dalam,” terang seorang staf pabrik.
Dedi Mulyadi tampak mendengarkan penjelasan tersebut dengan saksama.
Namun, ia menyoroti persoalan lain yang menurutnya lebih penting, yakni dampak lingkungan dari aktivitas pengambilan air dalam skala besar.
Ia mengaitkan praktik industri semacam itu dengan perubahan tata air dan munculnya bencana ekologis di wilayah sekitar.
“Dulu daerah seperti Kasomalang Subang tidak pernah banjir, sekarang sering. Ini menandakan ada persoalan lingkungan serius yang harus segera dibenahi,” ujarnya.

												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.