Polemik Utang Whoosh
Bocoran AHY Usai Datangi Istana soal Utang Kereta Cepat ke China, Noorsy Malah Bilang Jebakan Utang
Babak baru persoalan utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh yang jadi sorotan
TRIBUN-MEDAN.com - Babak baru persoalan utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh yang jadi sorotan
Mega proyek Kereta Cepat yang dibangun di era Presiden Jokowi.
Seperti dikabarkan beban utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) tersebut mencapai Rp 116 triliun.
Sejak kereta cepat Whoosh beroperasi, negara telah rugi hingga Rp1,6 triliun pada semester I 2025.
Sementara utang Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh tidak akan ditanggung APBN.
Kini pemerintah fokus mencari solusi penyelesaian utang Whoosh.
AHY Datangi Istana
Teranyar Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendatangi Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, (3/11/2025).
Kedatangan AHY untuk rapat bersama Presiden yang salah satunya membahas masalah Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Whoosh.
"Ya tentu kita ingin melihat berbagai isu ya, termasuk termasuk KCIC Jakarta Bandung," kata AHY.
Ia mengatakan terdapat sejumlah permasalahan mengenai kereta cepat tersebut yang harus dicarikan solusinya segera.
Termasuk salah satunya soal restrukturisasi utang.
"Iya (restrukturisasi)," katanya.
Sebelumnya Presiden RI Prabowo Subianto dikabarkan akan membuat rapat khusus untuk membahas polemik pembayaran utang proyek kereta cepat Whoosh.
Kabar itu diungkap oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto seusai melakukan rapat terbatas bersama Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/10/2025).
"Itu nanti dibahas khusus (polemik utang whoosh)," ujar Airlangga.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.