Berita Viral

POSTINGAN Dwinanda Dosen Tewas Tanpa Busana di Hotel, Pamer Buket Bunga, Dari AKBP Basuki?

Postingan Dwinanda Lichia Levi dosen yang tewas tanpa busana di hotel jadi sorotan, dimana ia sempat membagikan sebuah unggahan pada

Istimewa
PACARAN - AKBP Basuki akhirnya mengakui memang ada hubungan dengan dosen Untag. Mereka pacaran sudah lima tahun sejak 2020. Terkini, postingan Dwinanda Lichia Levi dosen yang tewas tanpa busana di hotel jadi sorotan. 

TRIBUN-MEDAN.COM Postingan Dwinanda Lichia Levi dosen yang tewas tanpa busana di hotel jadi sorotan.

Adapun postingan dosen Dwinanda Lichia Levi alias DLL tengah menjadi sorotan setelah ia ditemukan tewas tanpa busana di kamar hotel.

Dimana Dwinanda Lichia Levi sempat membagikan sebuah unggahan pada hari ulang tahunnya.

Unggahan itu dibuatnya dua tahun lalu yakni pada 30 Desember 2023.

Dalam postingan tersebut, Dwinanda memamerkan sejumlah kiriman yang ia terima di hari ultah.

Ia mendapat sejumlah kue ulang tahun, juga ada sebuah buket bunga cantik warna merah muda.

Buket itu turut dilengkapi dengan sebuah kartu ucapan berisi doa kebaikan.

"Met ultah ya, semoga panjang umur dan sehat selalu," bunyi doa tersebut.

Baca juga: Kejari Belawan Periksa Eks Kadis Perkim Medan Dugaan Korupsi Proyek Rusunawa

Apakah buket itu pemberian AKBP Basuki?

Tidak diketahui pasti mengenai fakta ini, hanya saja diketahui jika AKBP Basuki dan Dwinanda sudah menjalin hubungan sejak tahun 2020 dan tinggal bersama.

Pengakuan itu ia sampaikan ketika diperiksa oleh divisi Propam Polri.

"Iya, mereka (Basuki dan Dwi) ada hubungan itu (asmara) dan mereka tinggal satu rumah. Ini dibuktikan dari keterangan AKBP B saat dilakukan penyelidikan oleh Propam," ungkap Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto dilansir dari Tribun Jateng, Jumat (21/11/2025).

Setelah pengakuannya ini, sosok Dwinanda Linchia Levi jadi sorotan.

Ditelusuri Tribunnewsmaker, Dwinanda sempat mengunggah momen ulang tahun melalui akun Facebooknya.

Sebelum menjalin cinta dengan Basuki, penampilan Dwinanda terlihat berbeda.

Pada tahun 2019 ia terlihat belum mengenakan hijab.

Penutup kepala itu baru terlihat ia pakai di tahun 2023.

Baca juga: Eks Kadis Perkim Medan Diperiksa Kejari Dugaan Korupsi Proyek Rusunawa

Dalam sebuah video yang ia unggah di Facebook, Dwinanda mengenakan hijab ketika menjadi pembicara di acara Penyuluhan Hukum Bidkum Polda Jateng.

Lalu dalam video terbaru di tahun 2025 saat direkam mahasiswanya, Dwi sudah rutin mengenakan jilbab dalam keseharian.

Tubuhnya juga terlihat lebih berisi dari lima tahun yang lalu.


AKBP Basuki Incar Barang Bukti HP Dwinanda Linchia

Disisi lain terungkap fakta terkait kelakuan AKBP Basuki setelah Dwinanda Linchia Levi alias DLL (35) tewas. 

AKBP Basuki mengincar barang bukti handphone dan laptop korban, yang bisa jadi petunjuk menyelidiki kematian Dwinanda

Tewasnya Dwinanda menguak sejumlah kejanggalan. 

Dwinanda merupakan dosen wanita di Universitas 17 Agustus 1945  (Untag)  Semarang.

Dosen muda tersebut ditemukan tewas di sebuah kamar kos-hotel kostel di Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11 Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (17/11/2025).

Sementara AKBP Basuki, orang yang pertama kali menemukan mayat korban sudah ditahan Propam Polda Jateng.

Perwira polisi tersebut juga disebut panik.

Baca juga: Lisa Mariana Ambil Uang Saweran Dinar Candy, Sibuk Kumpulkan Duit yang Berserakan: Kampret

Entah kenapa, dia meminta barang pribadi korban.

Tapi penyidik menolaknya.

Banyak kejanggalan menurut keluarga terkait tewasnya Dwinanda.

Di antaranya nomor asing yang menghubungi nomor seorang kerabat.

Nomor itu mengirimkan foto korban yang ditemukan tewas tanpa busana di sebuah kamar kos-hotel (kostel) Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11 Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Senin (17/11/2025) lalu.

"Iya bude kami mendapatkan kiriman foto dari nomor asing tapi kemudian dihapus oleh si pengirim.

Dalam foto itu simpang siur (diduga ada bercak darah) sehingga menambah kecurigaan," ujar Kakak Korban, Perdana Cahya Devian Melasco, biasa dipanggil Vian, di Kota Semarang, Kamis (21/11/2025).

Belakangan, keluarga baru mengetahui bahwa pengirim nomor asing tersebut diduga dari nomor pribadi AKBP Basuki.

Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved