Berita Viral

SOSOK Hamzah Hamid Anggota DPRD Tolak Jalan Depan Rumahnya Diaspal, Hartanya Capai Rp10 M

Inilah sosok dan harta kekayaan Hamzah Hamid Anggota DPRD Sulawesi Selatan tolak jalan depan rumahnya diaspal

Dok Pribadi
TOLAK PROYEK JALAN-Legislator DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Hamzah Hamid menolak proyek jalan di depan rumahnya tepat di Jl Borong Raya Baru 1, Antang, Kecamatan Manggala. Jl Borong Raya Baru 7 seharusnya prioritas. Hamzah menilai proyek jalan yang dilaksanakan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar tersebut tidak tepat sasaran. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah sosok Hamzah Hamid Anggota DPRD Sulawesi Selatan tolak jalan depan rumahnya diaspal.

Adapun sosok Hamzah Hamid tengah menjadi sorotan setelah menolak pengaspalan di depan rumahnya.

Hamzah Hamid viral di media sosial setelah menolak pengaspalan di depan rumahnya, Jalan Borong Raya Baru I, Antang, Manggala, Sulawesi Selatan. 

Adapun alasan Hamzah Hamid menolak karena proyek Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar itu tidak tepat sasaran.

Ia merasa masih banyak titik di Kota Makassar yang jauh lebih membutuhkan perbaikan jalan.

Sosok anggota DPRS Sulsel disorot setelah menolak  pengaspalan di depan rumahnya, Jalan Borong Raya Baru I, Antang, Manggala, Sulawesi Selatan. 

Hamzah menilai, proyek Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar tidak tepat sasaran. 

Pasalnya, masih banyak titik di Kota Makassar butuh perbaikan dibanding akses jalan di area kediamannya. 

"Saya tolak pengaspalan depan rumah. Bukan karena tidak mau, tapi masih ada yang jauh lebih prioritas," tegas anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan, Jumat (21/11/2025), dikutip SURYA.CO.ID dari TribunTimur. 

Menurut Hamzah, titik yang butuh perbaikan jalan justru berada di Jalan Borong Raya 7, yang tidak pernah tersentuh selama puluhan tahun. 

Baca juga: KENAPA Dosen Levi Mau Kumpul Kebo Selama 5 Tahun dengan AKBP Basuki yang Sudah Berusia 56 Tahun?

Bahkan, area tersebut menjadi langganan banjir saat musim penghujan.

Dia mengaku terus memperjuangkan perbaikan jalanan tersebut sejak ia masih dikursi DPRD Makassar. 

Namun, belum ada tindak lanjut dari perangkat daerah terkait. 

"Itu warga sudah puluhan tahun tinggal di situ, jalannya tidak pernah dikerja."

"Sementara depan rumah saya baru diaspal tahun lalu, sekarang mau disambung lagi. Saya tidak mau dianggap tidak punya empati,” jelasnya. 

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved