41 Ribu Siswa di Nias Dapat Program Sekolah Gratis, Alokasi Anggaran Rp 21,484 Miliar Per Semester
Ditegaskannya, seluruh SMA/SMK/SLB Negeri di Sumut ditargetkan bebas pungutan biaya pendidikan pada tahun 2029.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Eti Wahyuni
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dinas Pendidikan Sumatera Utara akan mulai menerapkan Program Sekolah Gratis awal tahun depan. Kepulauan Nias menjadi wilayah pertama yang menerima manfaat program ini.
Kepala Dinas Pendidikan Sumut Alexander Sinulingga mengatakan, saat ini berdasarkan data sebanyak 41 ribu siswa di Kepulauan Nias akan dapat program sekolah gratis pada tahun depan.
Alexander mengatakan, program ini dikhususkan untuk pendidikan menengah baik SMA/SMK/SLB Negeri.
“Program ini hadir untuk menghapus pengutipan biaya pendidikan yang masih terjadi di SMA/SMK. Kita ingin semua pelajar mendapatkan kesempatan pendidikan yang lebih adil,” jelasnya dalam keterangan tertulis yang dilihat Sabtu (15/11/2025).
Diterangkannya, kajian konsultan terhadap skema penerapan sekolah gratis sudah mencapai 75 persen dan melibatkan survei pada 539 sekolah.
"Kajian ini ditargetkan rampung akhir Desember, disusul penyusunan juknis dan kurikulum," katanya.
Diterangkannya, Kepulauan Nias, sebanyak 41.876 siswa akan menerima manfaat dengan alokasi anggaran Rp 21,484 miliar per semester.
Baca juga: Program Sekolah Gratis untuk Kepulauan Nias Capai Rp 30 Miliar, Disdik Sumut Sebut Ada 4 Zonasi
"Program ini akan dilanjutkan ke zona lain secara bertahap dengan rincian anggaran per semester, Zona Pantai Barat Rp 23,461 miliar, Zona Dataran Tinggi Rp 58,712 miliar, Zona Pantai Timur Rp 98,763 miliar," jelasnya.
Ditegaskannya, seluruh SMA/SMK/SLB Negeri di Sumut ditargetkan bebas pungutan biaya pendidikan pada tahun 2029.
Diketahui, program ini seharusnya sudah mulai berjalan pada awal semester sekolah pada pertengahan Juli lalu. Namun Karena berbagai kendala, program ini akan dimulai tahun depan.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Sumut Bobby Nasution mengatakan, akan menggratiskan biaya pendidikan Sekolah Menengah Atas/Kejuruan/Luar Biasa (SMA/K/LB).
Menurut Bobby Nasution, penerapan sekolah gratis untuk SMA/K Negeri ini akan dilakukan pada awal ajaran baru pada Bulan Juli mendatang.
Ditegaskannya, tidak akan ada pungutan biaya pendidikan apa pun lagi untuk tingkat SMA/K Negeri.
"Dan sekolah gratis ini akan kita mulai pada tahun ini, di ajaran baru, tidak bisa kita mulai sekarang, karena kalau mulai sekarang nanti nanggung ada yang sudah bayar (uang sekolah) pada awal ajaran baru kemarin, nanti kita minta di semua ajaran baru (gratis) pada bulan Juli, tidak ada pungutan lagi," jelasnya saat diwawancarai beberapa waktu lalu.
| 41 Ribu Siswa di Nias akan Dapat Program Sekolah Gratis dari Pemprov Sumut Tahun Depan |
|
|---|
| Program Sekolah Gratis untuk Kepulauan Nias Capai Rp 30 Miliar, Disdik Sumut Sebut Ada 4 Zonasi |
|
|---|
| Bertemu PWI, Gubernur Sumut Bobby Nasution Harapkan Dukungan Insan Pers Sukseskan Program PHTC |
|
|---|
| Bobby Nasution Minta Kadis Pendidikan Sumut Segerakan Program 5 Hari Sekolah dan Sekolah Gratis |
|
|---|
| Sekolah Gratis di Sumut Akan Diterapkan, Komisi E: Kebijakan Gubernur Tanpa Sepengetahuan Legislatif |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kepala-Disdik-Sumut-Alexander-Sinulingga-saat-diwawancarai-di-Kantor-DPRD.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.