PSMS Medan
PSMS Medan Siap Tempur Hadapi PSPS Pekanbaru di Laga Krusial Pekan ke-11
PSMS Medan akan menjalani laga krusial pada pekan ke-11 Pegadaian Championship musim 2025/2026.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – PSMS Medan akan menjalani laga krusial pada pekan ke-11 Pegadaian Championship musim 2025/2026.
Menghadapi PSPS Pekanbaru pada pertandingan kedua putaran kedua, duel ini akan digelar di Stadion Utama Sumatera Utara, Sport Center Desa Sena, Kabupaten Deliserdang, Rabu (19/11/2025) malam.
Duel PSMS Medan kontra PSPS Pekanbaru diprediksi berlangsung ketat. Kedua tim sedang bersaing di papan tengah klasemen Grup 1 wilayah Barat, sama-sama mengoleksi 13 poin dari 10 pertandingan. PSMS berada di peringkat kelima, sementara PSPS tepat satu peringkat di bawahnya.
Pertemuan ini juga menjadi pertemuan kedua musim ini, setelah pada putaran pertama kedua tim bermain imbang 3-3 di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Sabtu (20/9/2025). Hasil tersebut membuat PSMS bertekad meraih kemenangan penuh di laga kandang, sementara PSPS dipastikan datang dengan ambisi mencuri poin dan membalas hasil sebelumnya.
Meski situasi belum ideal, semangat tim berjuluk Ayam Kinantan tetap menyala. Pada laga sebelumnya, PSMS berhasil membawa pulang satu poin setelah menahan imbang Persekat Tegal 1-1 di kandang lawan. Hasil tersebut menjadi modal penting, namun kemenangan menjadi harga mati saat mereka tampil di hadapan publik sendiri—meskipun laga kali ini harus digelar tanpa penonton akibat sanksi.
Pelatih Kepala PSMS Medan, Kas Hartadi, menegaskan seluruh pemain dalam kondisi siap tempur. Ia meminta timnya tampil agresif sejak menit awal hingga pertandingan berakhir.
“Semua pemain besok siap tampil agresif. Meskipun laga digelar tanpa penonton, kita tetap main agresif. Target kita maksimal, harus menang,” tegas Kas Hartadi dalam konferensi pers yang berlangsung Selasa (18/11/2025) sore.
Mantan pelatih Sriwijaya FC ini juga mengingatkan pentingnya menjaga konsentrasi penuh selama 90 menit. Menurutnya, PSPS Pekanbaru adalah tim yang tak boleh dianggap remeh, terutama karena mereka memiliki pemain-pemain yang mampu memanfaatkan kelengahan lawan di menit-menit akhir.
“Semua pemain PSPS Pekanbaru tetap kita waspadai. Fokus harus dari menit awal sampai akhir. Jangan sampai kita lengah di menit-menit terakhir,” ujarnya.
Sementara itu, Kapten PSMS Medan Kim Jeung Ho menegaskan komitmen seluruh pemain untuk mempersembahkan kemenangan bagi para suporter. Meski dukungan langsung di stadion ditiadakan, Kim menegaskan semangat tim tidak akan surut.
“Kami pasti akan memenangkan pertandingan. Pendukung memang tidak bisa hadir, tapi kami selalu bermain untuk mereka. Suporter PSMS adalah yang terbaik di Indonesia! Kami akan berjuang untuk membawa pulang tiga poin,” tegas Kim penuh keyakinan.
Pertandingan ini diprediksi berlangsung ketat mengingat kedua tim sama-sama membutuhkan poin penuh. Bagi PSMS Medan, laga ini bukan sekadar pertandingan kandang, tetapi juga momentum penting untuk menjaga asa promosi dan terus menempel ketat persaingan di papan atas klasemen.
(Cr29/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Aksi Flare Berujung Denda Bagi PSMS Medan, Presiden Klub Pertanyakan Keputusan Komdis PSSI |
|
|---|
| PSMS Medan Kena 11 Sanksi Komdis PSSI, Total Denda Tembus Rp212,5 Juta |
|
|---|
| Reyki Fariz Gelandang PSMS Medan Jadi Pemain Paling Banyak Lakukan Pelanggaran, Ini Pesan Pelatih |
|
|---|
| Tanpa Dukungan Suporter, PSMS Tetap Bidik Kemenangan saat Hadapi PSPS Pekanbaru |
|
|---|
| PSMS Disanksi Komdis, Satu Laga Tanpa Penonton, Bobby Nasution Minta Semua Pihak Introspeksi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pelatih-PSMS-Medan-Kas-Hartadi-Kiri-dan-Kim-Jeung-Ho-kanan.jpg)