Menko Luhut Minta Aquafarm Nusantara, Alegrindo dan TPL Angkat Kaki dari Danau Toba: Sudah Cukuplah
Luhut mengatakan pemerintah pusat akan mencabut semua izin perusahaan yang berada di Kawasan Danau Toba seperti Aqufram Nusantara
Penulis: Tommy Simatupang |
lihat foto
Menko Luhut Minta Aquafarm Nusantara, Alegrindo dan TPL Angkat Kaki dari Danau Toba: Sudah Cukuplah
TRIBUN-MEDAN.com - Menko Luhut Minta Aquafarm Nusantara, Alegrindo dan TPL Angkat Kaki dari Danau Toba: Sudah Cukuplah.
Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan memastikan akan mengkosongkan keramba jaring apung (KJA) perusahaan yang berada di Kawasan Danau Toba.
Ia mengatakan tidak akan ada lagi keramba jaring apung di dalam Danau Toba.
"Presiden sudah sampaikan.
Tidak bagus untuk pariwisata, kita kosongkan,"ujarnya di sela-sela kegiatan mendampingi Presiden Jokowi meninjau Tanoh Ponggol di Kabupaten Samosir, Rabu (31/7/2019).
Luhut mengatakan pemerintah pusat akan mencabut semua izin perusahaan yang berada di Kawasan Danau Toba seperti Aquafarm Nusantara atau yang sudah berganti nama menjadi Regal Springs Indonesia, Japfa, Toba Pulp Lestari (TPL), dan Alegrindo.
Baca: 3 Anak-anak Curi Sepeda Motor di Medan, Polisi Sebut Mereka Bagian dari Gerombolan Becak Hantu. .
Baca: 3 Anak-anak Curi Sepeda Motor di Medan, Polisi Sebut Mereka Bagian dari Gerombolan Becak Hantu. .
Baca: Heboh Pengakuan Millendaru Pernah One Night Stay dengan Zack Lee, Artis Nafa Urbach Naik Pitam
Ia mengatakan berdasarkan hasil kajian ahli dari Finlandia semua perusahaan itu dapat mencemari Danau Toba dan mengurangi keindahan Danau Toba.
"Hasil studinya ada profesor dari Finlandia.
Pokoknya kita gak ada urusan sama siapa pun.
Sudah 40 tahun mereka bermain di sini.
Sudah cukuplah.
Ini kan pariwisata.
Kalau pariwisata gak bersih gimana orang mau datang,"katanya.
Luhut menyampaikan pembersihan KJA dapat menunjang pariwisata di Danau Toba.
