Kasus Pemerkosaan

Astaga Kejamnya, Gadis 12 Tahun Digilir 13 Sopir Angkot Selama 12 Hari, Dia Dioper-oper

Ia menjadi korban kekerasan seksual yang diduga dilakukan sekitar 13 orang oknum sopir angkutan kota (angkot).

TRIBUNKALTIM.CO/Christoper D
Korban perkosaan (kiri) 13 sopir angkot didampingi petugas dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Kota Samarinda, Selasa (14/3/2017). (TRIBUNKALTIM.CO/Christoper D) 

"Selama itu juga dia (korban) diperkosa, saya janji kalau polisi tidak cepat tangkap pelaku, saya dan teman-teman saya yang akan cari mereka," tegas Rs saat ditemui di Maporesta Samarinda.

Baca: Bidan Cantik Puskesmas yang Bisa Bikin Pria Meleleh, Tak Disangka Ini Kerja Sambilannya

Cynthia Cheye. (Instagram)
Cynthia Cheye. (Instagram) (Instagram)

Pihaknya pun melaporkan hal itu ke kepolisian, pada Senin (13/3/2017).

Saat ini korban dan ibunya tengah menjalani pemeriksaan oleh kepolisian.

Selama menjalani pemeriksaan, korban dibawah pendampingan Dinas Pemberdayaan Perempuam dan Anak, Kota Samarinda, dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kota Samarinda.

Baca: Terungkap, Mantan Sopir Blakblakan Kasih Tahu Apa yang Dilakukan Ahok saat Salat Jumat

Sementara itu, ibu korban Tn (28) yang selalu setia bersama korban saat menjalani pemeriksaan menjelaskan, selain diperkosa, anaknya juga dipaksa untuk isap narkoba jenis sabusabu.

"Dia ngaku kalau disuruh gunakan sabu juga, saya tidak kuat dengar ceitanya," ucapnya pasrah.

Dia pun berharap, seluruh pelaku dapat segera diamankan dan dihukum seberat-beratnya.

"Kalau bisa dihukum berat, dikebiri saja, supaya tidak ada lagi korban lainya, karena pelaku ini tidak sendirian, tapi 8-13 orang," ucapnya.

(Tribunnews/Yulis/TribunKaltim)

(*)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved