Yuli Histeris bila Teringat Pesan Sang Bunda yang Ditemukan Tewas Terpanggang di Pabrik Mancis

Yuli (27) anak dari salah seorang korban dalam peristiwa itu tak kuasa menahan tangis saat ditanyai awak media.

Penulis: M.Andimaz Kahfi |
Tribun Medan / M Andimaz Kahfi
Yuli Histeris bila Teringat Pesan Sang Bunda yang Ditemukan Tewas Terpanggang di Pabrik Mancis. Yuli saat memegang erat foto ibunya, yang menjadi salah satu korban dalam peristiwa nahas kebakaran pabrik mancis. 

Setelah kekasihnya Hairani warga Jalan Perdamaian, Kabupatan Langkat yang merupakan anak ke-4 dari 8 bersaudara, dikabarkan menjadi salah satu korban, dalam kebakaran Pabrik Mancis di Langkat pada Jumat (21/6/2019) siang, yang merenggut 30 orang korban jiwa.

Bagas bercerita bahwa pada 2 Januari 2019 lalu, dirinya memberanikan diri melangkah ke jenjang yang lebih jauh dalam hubungan kasihnya dengan Hairani.

Ia dan kekasihnya Rani melaksanakan tunangan sebelum menjalani bahtera rumah tangga.

"Saya punya rencana mau nikah dengan Rani tahun 2020. Kami mau nikah di bulan Januari," kata Bagas dengan nada lirih pada Jumat (21/6/2019) tengah malam.

Baca: 5 Tahapan yang Harus Dilalui untuk Mengungkap Identitas Korban Kebakaran Pabrik Mancis di Langkat

Baca: Polda Sumut Kirimkan Data Ante Mortem Milik Para Korban Kebakaran Pabrik Mancis ke Jakarta

Baca: Jenderal HOR Purn Luhut Buka-bukaan Kenapa Mau Menjamin Eks Danjen Kopassus Mayjen Purn Soenarko

Baca: Air Sungai Deli Meluap, Puluhan Rumah di Jalan Samanhudi Dikepung Banjir

Laki-laki berambut ikal ini, masih tak percaya kekasih hatinya kini telah tiada.

"Pas dengar kabar Rani meninggal, saya terkejut dan merasakan sedih dan tidak bisa berkata apa-apa," ucap Bagas terbata-bata.

Suasana di lokasi kebakaran pabrik mancis di Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Sumatera Utara, Jumat (21/6/2019).TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI
Suasana di lokasi kebakaran pabrik mancis di Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Sumatera Utara, Jumat (21/6/2019).TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI (Tribun Medan/Riski Cahyadi)

Malam sebelum kejadian adalah hari terakhir kali Bagas bertemu dengan kekasih hatinya yang telah tiada tersebut.

Baca: BERITA PERSIB HARI INI - Ternyata Ezechiel NDouassel dan Bojan Malisic Siap Lawan Madura United

Baca: LAMA TAK ADA KABAR Tamara Bleszynski, Artis Cantik Dulu Bayaran Termahal, Kini Pelayan Warung Makan

Baca: Bopi Rekomendasikan Liga 2 Bergulir, Pemain PSMS Siap Tempur Minus Tambun Naibaho

"Malam itu sebelum dia meninggal, wajahnya berbeda. Tidak seperti biasanya yang selalu riang. Wajahnya agak lain, dia cemberut tidak seperti biasanya," ujar laki-laki yang berprofesi sebagai pekerja bangunan tersebut.

"Anehnya pas siang saya makan, ada tercium seperti bau gosong. Saya nggak tahu sumber baunya dari mana. Tahu-tahu dapat kabar sudah begini kejadiannya," sambungnya.

Baca: Polisi Sita Mobil Fortuner Jadi Mahar Pernikahan, Hingga Keluarga Pengantin Menanggung Malu

Baca: Jokowi Tak Pernah Rayakan Ulang Tahun, Gak Mau Tiup Lilin Hanya Kibaskan Tangan Matikan Api

Baca: PERSIB - LUPAKAN HASIL IMBANG Lawan PS Tira Persikabo, Persib Andalkan Serang Balik Madura United

Lebih lanjut, Bagas berharap kekasihnya yang telah tiada diberikan tempat yang terbaik.

"InsyaAllah saya ikhlas dengan kepergian korban. Semoga dia mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT," pungkas Bagas.

(mak/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved