Update Covid19 Sumut 22 Juni 2020
BREAKING NEWS: 33 Orang Terpapar Virus Corona Dalam Satu Desa di Simalungun, Positif Covid-19
Penyebaran Covid-19 di Nagori Tanjung Hataran, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, kian memprihatinkan.
Penulis: Alija Magribi | Editor: Salomo Tarigan
Laporan Wartawan Tri bun Medan/Alija Magribi
TRI BUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN -
Penyebaran Covid-19 di Nagori Tanjung Hataran, Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun, kian memprihatinkan.
Bupati Simalungun JR Saragih menyampaikan, sudah 33 orang terpapar di sana per hari Senin (22/6/2020) pagi.
Dikatakannya, pihaknya juga masih menunggu hasil swab dari 43 orang di desa tersebut yang dinyatakan reaktif rapid test.
"Belum keluar hasil swab nya, tapi mereka sudah di-rapid test," sebutnya.
"Tanjung Hataran itu sekarang sudah kita temukan 33 orang positif covid dari (hasil) swab," ucap JR selaku ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun.
Jumlah itu kian meningkat begitu cepat menyusul sebelumnya dua orang warga desa tersebut (pasangan suami istri) dinyatakan positif virus corona, lalu meningkat menjadi 17 orang terdata atas hasil pemeriksaan swab pada 15 Juni 2019.
"Jadi sekarang ini kita masih menyisir terus Kabupaten Simalungun yang pernah berkomunikasi dan berhubungan langsung kepada masyarakat-masyarakat yang ada di dusun tersebut," paparnya saat didampingi Sekretaris Daerah Mixnon Simamora.
Untuk memutus rantai penyebaran virus corona, kata dia, pihaknya melakukan isolasi mandiri dan memperketat pintu masuk dan ke luar desa tersebut yang bekerjasama dengan TNI, Polri dan perangkat desa.
"Membantu warga sekitar, kita buatkan dapur umum, dan kebutuhan pangan masyarakat nya kita siapkan," katanya.
Seluruh kondisi pasien yang terpapar, sambungnya, semakin membaik.
"Seluruh pasien dirawat di dua rumah sakit di Kabupaten Simalungun, RSUD Perdagangan dan di RS Darurat Fasilitas Khusus Covid-19 Batu 20," tutup JR.
Jumlah Kasus Positif Covid-19 di Sumut Mencapai 1.095 Orang
Jumlah pasien positif terjangkit Corona virus disease 2019 (Covid-19) di wilayah Sumatera Utara kembali melonjak