SIKAP Kapolda Metro Jaya, FPI dan Sejumlah Warga Tolak Swab Test| Muncul Klaster Baru Covid-19
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyikapi masih adanya warga yang menolak menjalani rapid test dan swab test meski muncul klaster covid-19
"Untuk meringankan beban masyarakat kita bagikan sembako sekaligus vitamin agar imunitas meningkat," katanya.
Ia mengatakan apa yang dilakukannya ini adalah hasil kolaborasi semua pihak dan semua elemen.
Selain itu Fadil Imran berencana menjadikan kawasan di Kelurahan Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, sebagai Kampung Tangguh dalam menghadapi Covid-19.
"Rencanananya di sini akan dibangun Kampung Tangguh di Tebet ini. Selain untuk melawan Covid-19, Kampung Tangguh juga mengeliminir dampak sosial ekonomi yang timbul, memberdayakan UMKM, dan bisa mengidentifikasi masyarakat terdampak. Sehingga distribusi bansos, sembako atau BLT bisa dipertanggungjawabkan," kata Fadil.
Baca juga: Debat Publik Kedua Pilkada Karo, Para Paslon Nilai Waktu Masih Cukup Mepet
Baca juga: Foto Jadul Syahrini Sebelum Dinikahi Reino Barack, Incess Pakai Tank Top Putih, Dikomentari Warganet
Baca juga: Foto Jadul Syahrini Sebelum Dinikahi Reino Barack, Incess Pakai Tank Top Putih, Dikomentari Warganet
Selain itu katanya dengan menjadi Kampung Tangguh maka bisa diberdayakan dan dimanfaatkan untuk bersama-bersama menanggulangi banjir.
"Sebab kita ingat bersama Jakarta akan memasuki musim hujan sebentar lagi. Manakala itu Kampung Tangguh akan bisa diberdayakan," ujarnya.
Menurut Fadil, semua pihak tidak akan mungkin bisa mengurus DKI Jakarta jika melakukannya sendiri-sendiri.
"Kita bisa aoptimalkan peran masyarakat. Jadi semua masyarakat kita beri ruang dan biarkan masyarakat mengatur diri sendiri dan kita tingggal mengasistensi dan membantu sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing," katanya.
Dengan peran semua elemen yang saling bahu membahu Fadil yakin maka Jakarta bisa melawan Covid-19 dan bisa bebas dari pandemi.
"Dengan doa kita semua, saya yakin apa yang kita lakukan ini pelan-pelan akan membuahkan hasil," katanya.
FPI Tolak Swab Test
Sejumlah aparat polisi, TNI, dan Satpol PP mendatangi rumah pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab di Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2020) malam.
Baca juga: 5 Fitur Terbaru di WhatsApp yang Berguna dalam Pemakaian Sehari-hari, Begini Cara Menggunakannya
Sekitar pukul 22.00 WIB dengan mengendarai sepeda motor, aparat keamanan yang merupakan Bintara Pembina Desa (Babinsa) TNI dan Bhabinkamtibmas Polri itu langsung menuju rumah Rizieq Shihab.
Namun belum sampai di tujuan, aparat polisi dan TNI itu sudah disambut oleh para pemuda yang berjaga di depan Gang Paksi, gang rumah Rizieq.
Baca juga: LARANGAN Kapolri Jenderal Idham Azis Foto Selfie di Medsos Gaya Jari, Anggota Polisi Harus Patuh
Baca juga: Gubernur Anies Terkini Perpanjang PSBB Transisi sampai 6 Desember 2020, Waspada dan Semakin Disiplin
Mereka kemudian menjelaskan bahwa pimpinan FPI itu tak bisa ditemui dengan alasan sedang istirahat.