10 Hari Jelang Pilkada Kota Medan
Bobby Nasution Berkunjung Ke Kediaman Syeikh KH Ali Akbar, Memohon Doa dari Para Ulama
Di Taman Kurma yang baru diresmikan belum lama ini, Syeikh Ali Akbar Marbun bilang bahwa perbedaan suku agama tidak jadi masalah.
Penulis: Liska Rahayu |
"Pilkada harus jadi alat pemersatu. Jangan tebarkan kebencian, fitnah demi ambisi. Jangan ada api pemecah sebab kita di Medan telah rukun. Silakan pilih yang mana saja tapi jangan memaksakan dan membuat perpecahan. Kita harus rukun, demi kemajuan Kota Medan," lanjut Menantu Presiden Joko Widodo itu.
Bobby Nasution juga minta agar politik identitas di Pilkada tidak dilakukan, namun kelak jika sudah jadi pemimpin wajib menerapkan identitas.
"Islam jadi Islam yang baik, agama lain juga begitu. Itu harus kita usahakan kelak agar tetap menjaga kerukunan dan kedamaian," kata Bobby.
Kepada seluruh pihak Bobby Nasution juga minta agar gunakan hak suaranya pada 9 Desember 2020 mendatang.
"Umat Islam harus gunakan hak suaranya, dalam agama kita juga harus memilih pemimpin kita. Kepada seluruh masyarakat Kota Medan juga, saya mohon doa dan dukungan agar Medan jadi lebih berkah lagi," kata Bobby.
Di akhir acara, Bobby Nasution memberikan cenderamata berupa sajadah kepada KH Ali Akbar Marbun. Syeikh KH Ali Akbar Marbun juga memberikan cenderamata berupa selendang hijau sebagai bentuk penyemangat.
(yui/TRIBUN-MEDAN.com)