BABAK Baru Oknum Polisi Beking Rentenir, Korban Penganiayaan Lapor ke Propam Polda Sumut
korban penganiayaan bernama Romulo, melaporkan masalah tersebut ke Propam Polda Sumut agar ditindaklanjuti melalui peraturan Polri yang berlaku.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Juang Naibaho
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Medan/Fredy Santoso
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Heboh video oknum polisi diduga beking rentenir terus berbuntut panjang.
Kabar terbaru, korban penganiayaan bernama Romulo, melaporkan masalah tersebut ke Propam Polda Sumut agar ditindaklanjuti melalui peraturan Polri yang berlaku.
Penasihat hukum dari Romulo mengatakan, laporan ke Propam Polda Sumut supaya oknum perwira polisi di Sat Shabara Polresta Deli Serdang itu segera ditindak melalui kode etik.
"Kita hari ini mau melaporkan kejadian yang dilakukan oknum perwira polisi yang melakukan penganiayaan dan intimidasi terhadap klien saya," kata Bendri Pakpahan saat ditemui di Mapolda Sumut pada Jumat (28/5/2021) sore.
Bendri menyebutkan kalau laporan hari ini merupakan laporan yang ketiga kalinya.
Karena sebelumnya sudah melaporkan ke Polrestabes Medan terkait tindak pidananya dan soal perampasan mobil milik kliennya.
"Laporan kita hari ini ke sini bahwa oknum polisi ini melakukan penganiayaan dan menyuruh menahan satu unit mobil dari pada korban," ucapnya.
Baca juga: Deretan Fakta Perwira Polisi jadi Beking Rentenir, Langsung Berurusan dengan Kapolresta Deliserdang
Benri menceritakan kejadian bermula saat kliennya mengantar kakak iparnya ke rumah salah satu temannya terkait utang piutang.
Saat itu Romulo mendengar suara keributan dari dalam rumah. Sehingga ia mencoba masuk dan mencari tahu.
Namun rupanya di dalam sudah ada oknum yang diduga merupakan seorang polisi.
Di dalam rumah, oknum polisi tersebut marah-marah.
Baca juga: TEGAS, Kapolresta Deliserdang Proses Polisi Beking Rentenir
Dia menunjukkan KTA sembari mengatakan bahwa dirinya polisi dan akan menangkap Romulo bersama istri dan kakak iparnya.
Karena situasi memanas, kaka ipar Romulo sengaja merekam peristiwa ini, khawatir terjadi sesuatu, sekaligus untuk dijadikan bukti bilamana ada tindak kekerasan.
Romulo yang berusaha melerai ternyata mendapat perlakuan tidak mengenakan.
Ia mendapat pemukulan dari oknum yang diduga polisi berpangkat Iptu di Polresta Deli Serdang.
Hingga saat ini, mobil Honda Brio Romulo masih ditahan di rumah Situmorang di tempat kejadian penganiayaan.
(Cr25/fredy santoso)
