Vaksinasi di Lapas Tanjunggusta

Bikin Ngakak, Napi Kepala Preman Ketakutan Lihat Jarum Suntik saat Divaksin, Tangannya Gemetar

Seorang napi kepala preman di Lapas Klas IA Tanjunggusta Medan ketakutan lihat jarum suntik

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/GITA NADIA PUTRI TARIGAN
Seorang napi yang katanya kepala preman di Lapas Klas IA Tanjunggusta Medan ketakutan lihat jarum suntik, Senin (23/8/2021). petugas pun terpaksa menenangkannya.(TRIBUN MEDAN/GITA NADIA PUTRI TARIGAN) 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Momen lucu kerap kali terjadi dalam kegiatan vaksinasi Covid-19.

Seperti yang terjadi di Lapas Klas IA Tanjunggusta Medan.

Seorang narapidana (Napi) yang katanya kepala preman di lapas ketakutan saat lihat jarum suntik.

Wajahnya berubah masam, dan tangannya gemetaran.

Baca juga: NAPI Lapas dan Rutan Klas 1 Tanjunggusta Antusias Ikut Vaksin, Takut Covid 19

Melihat gelagat tak biasa dari warga binaan, Plh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumut Erwedi Supriyatno berusaha menenangkan napi bertopi hitam itu.

Napi yang katanya kepala preman tersebut sempat terlihat memegang erat tangan petugas wanita, begitu melihat jarum suntik mulai didekati ke lengannya. 

"Enggak ada rasa apa-apa itu, tenang aja, rilekskan badannya, jangan tegang. Kau preman tapi takut (jarum suntik)," kata Erwedi, Senin (23/8/2021).

Mendengar perkataan Erwedi, para napi dan petugas terkekeh.

Baca juga: Apa itu Vaksin Sinovac dan AstraZeneca, Ketahui Gejala yang Muncul dan Efek Sampingnya

Napi preman tadi pun langsung membela diri.

"Mana ada aku preman pak," ucapnya.

Meski sudah ditenangkan oleh sejumlah petugas kesehatan, Napi tersebut masih tampak ketakutan hingga memegang tangan seorang petugas Lapas sambil menutup mata. 

"Tolong bu, tolong bu," katanya sembari menutup mata.

Setelah berhasil divaksin, lelaki tersebut langsung beranjak pergi.

Baca juga: Vaksinasi Massal di Toba Masih Terus Berlangsung, Ini Target Jumlah Penerima Vaksin

"Sakit," katanya meninggalkan lokasi vaksin sambil tertawa.

Tidak hanya satu orang, beberapa Napi lainnya ternyata juga takut dengan jarum suntik.

Namun setelah berhasil ditenangkan, mereka akhirnya mau divaksin.

Sebelumnya, sebanyak 2.000 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas dan Rutan Kelas I Tanjunggusta Medan, jalani vaksinasi perdana.

Baca juga: 46 Ribu Warga Samosir Telah Terima Vaksin Covid-19

Plh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumut Erwedi Supriyatno menuturkan, ini merupakan vaksinasi pertama yang dilakukan untuk warga binaan di Medan.

"Pagi ini kita melaksanakan vaksinasi terhadap 1000 warga binaan di Lapas  dan Rutan Kelas I Medan. Ini pertama kali dilaksanakan vaksin kepada warga binaan," ucapnya

Ia menuturkan pelaksanaan vaksin ini dilaksanakan atas atensi Polda Sumatera Utara usai bersilaturahmi bersama Kemenkumham.

"Usai kakanwil berkordinasi Bapak Kapolda langsung memerintahkan untuk langsung melaksanakan terhadap 1000 di Lapas dan 1000 di Rutan Medan.

Baca juga: Vaksin Sinopharm Tiba di Sumut, Brimob Kawal Sampai ke Gudang Dinkes

Beliau juga memerintahkan Kapolres, juga untuk segera Menindaklanjuti dan segera melaksanakan vaksinasi di wilayahnya masing-masing," kata lelaki yang juga menjabat sebagai Kalapas Kelas I Medan ini.

Bahkan, kata Arwedi Polda Sumut sudah menyiapkan segala keperluan untuk melaksanakan vaksin tahap ke dua yang akan dilaksanakan 28 hari dari sekarang.

Meski demikian, ia menuturkan bahwa masih banyak warga binaan yang belum mengikuti vaksinasi.(cr21/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved