Nasib Youtuber Ogah Arief Muhammad Diperiksa Polisi, Terima 4 Miliar Jual Mobil ke Doni Salmanan

TRIBUN-MEDAN.com - Youtuber Arief Muhammad akhirnya memenuhi pemeriksaan Bareskrim Polri sebagai saksi atas tersangka kasus Quotex Doni Salmanan pada Kamis (17/3/2022).

Pengamatan Tribunnews, Arief Muhammad tiba di gedung peneriksaan Bareskrim Polri pada pukul 10.01 WIB.

Arief Muhammad terlihat mengenakan kemeja hitam dan bercelana jeans.

Dalam kesempatan itu, Arief mengaku kedatangannya untuk membantu proses penyidikan yang dilakukan Bareskrim terkait kasus Doni Salmanan. Dia mengaku dengan senang hati bakal membantu penyidik Polri.

Baca juga: DIGEREBEK Gudang Minyak Goreng Merek Wasilah 212 dan Kita 212, Ternyata Milik Keluarga Anggota DPRD

"Jadi hari ini kita datang untuk membantu proses penyidikan. Kebetulan kemarin kan undangannya dikirim. Ya sebagai warga negara yang baik aku datang dengan senang hati untuk bantu proses penyidikan," ujar Arief.

Arief menjelaskan pihaknya masih belum mengetahui mater penyidikan pada hari ini. Termasuk, kata dia, terkait pembelian mobil Porsche 911 Carrera S seharga Rp4 Miliar dari Doni Salmanan.

"Nggak ada bawa apa-apa. Kita juga nggak tahu mau ngobrol apa. Nggak ada (soal mobil) kita nggak tahu juga mau ngobrol apa di dalam," pungkasnya.

Sementara itu, Kasubdit I Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Reinhard Hutagaol membenarkan bahwa penyidik bakal memeriksa Arief Muhammad terkait kasus Doni Salmanan.

"Iya, betul. udah confirm," jelas Reinhard.

Sebelumnya, Arief Muhammad juga menegaskan bahwa dirinya tak merasa harus mengembalikan uang dari Doni Salmanan.

Uang tersebut buntut dari penjualan mobil Porsche 911 Carrera S seharga Rp4 Miliar.

Kabarnya harga awal mobil tersebut adalah Rp 2.238 miliar dan dibeli Doni Salmanan dengan harga Rp 4 Miliar dengan catatan di antar ke Bandung.

Warganet sempat bertanya apakah Arief Muhammad akan mengembalikan uang hasil jual mobil ke Doni Salmanan.

"Unsurnya nggak ada yang masuk untuk balikin uang, karena kami akadnya jual beli. Wujud barangnya ada," kata Arief Muhammad dikutip Tribunnews.com dari Instagram Story, Minggu (13/3/2022).

"Jadi yang akan terjadi, barangnya yang disita, bukan duitnya yang dikembalikan," ungkapnya.