Ramadhan 1443 Hijriyah
KISAH Masjid Perjuangan 45 Medan yang Pernah Dibom Inggris dan Menu Spesial Bubur Anyang Pakis
Masjid Perjuangan 45 yang beralamat di Jalan HM Yamin kota Medan punya sajian makanan berbuka puasa yang spesial.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Tommy Simatupang
Di awal berdirinya Masjid ini bernama Masjid Kayu Besar yang kemudian berganti menjadi Masjid Assyuhada.
Masjid itu kemudian berubah nama kembali menjadi Masjid Raya Medan Timur.
Namun usai Kecamatan Medan Timur mekar menjadi dua Kecamatan, nama masjid turut berganti menjadi Masjid Perjuangan 45.
Nama Masjid Perjuangan 45 tidak lepas dari nilai masa lalu.
Rizaldy mengatakan pada masa kolonial, di masjid ini dijadikan tempat berkumpulnya para pejuang.
Karena itu lah, masjid ini sempat hancur karena dibom oleh Inggris pada tahun 1945.
"Dulu para pejuang berkumpul di sini, karena itulah Inggris pernah membom masjid ini hingga rata dengan tahan," ujar Rizaldy.
Pada tahun 1950, didirikanlah kembali masjid tersebut dengan nama Asyuhada.
Pendirian masjid dilakukan atas swadaya masyarakat.
Setelah berganti nama beberapa kali, nama Masjid Perjuangan 45 pun menjadi nama terakhir.
Hal itu untuk mengenang perjuangan Bangsa Indonesia melawan penjajah.
Baca juga: Serahkan Akte Lahir dan KIA Anak Berhadapan Hukum, Disdukcapil Puji Pembinaan di Lapas Tebingtinggi
Baca juga: Sekeluarga yang Tewas di Rumah Mewah Ditemukan Terlentang, Anak Kembar di Kasur & Ibu di Lantai
(cr17/tribun-medan.com)