Akhirnya Ziath Ngaku Juga, Pelaku Pembunuhan Calon Dokter, Kesal Baca Chat Korban ke Anak Tirinya
Ziath Ibrahim nekat melakukan pembunuhan setelah membaca chat dari korban kepada putri tirinya.
"Yang saya tahu, adegan pertama ambil palu, adegan kedua dimasukkan ke jok sepeda motor."
"Kemudian adegan ketiga, ZI menghubungi seseorang dan janjian dengan seseorang di daerah Sukun," tandasnya.
Kata Polisi soal Pengakuan Ziath
Pernyataan Ziath soal chat tak senonoh Bagus pada TS tidak sepenuhnya dibenarkan polisi.
Menurut Kasubdit III Jatanras Direskrimum Polda Jatim, AKBP Lintar Mahardono, memang ada alasan yang melatarbelakangi perbuatan tersangka hingga menewaskan korban.
Berdasarkan catatan hasil penyidikan tersangka, ungkap Lintar, tersangka diduga merasa dongkol karena mengetahui ada beberapa percakapan berbasiskan aplikasi antara korban dan anak tirinya, yang dianggap terlalu seronok.
"Kalau melakukan pelecehan sih enggak. Ya karena dia dongkol membaca chat sesaat sebelum membunuh."
"'Endi gon HP-mu, nontok (mana HP-mu, lihat), ternyata kamu sama anakku pernah lakukan ini'. Ya kayak orang pacaran," ujar Lintar, Senin (18/4/2022).
Di tambah lagi, lanjut Lintar, tersangka sempat mendapati adanya perubahan sikap pada TS sang anak tiri.
Perubahan sikap TS tersebut, dianggapnya mengganggu hubungan tersangka dengan anak tirinya.
"Sebelumnya dia pernah cerita kalau ada perubahan sikap," pungkasnya.
(*/ Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/kasus-tewasnya-dokter-tribunmedan.jpg)