Brigadir J Tewas Ditembak

AKHIRNYA Bharada E Datang Belakangan ke Komnas HAM dengan Pengawalan Ketat Menjelang Pukul 14.00 WIB

Akhirnya 8 ajudan (Adc) Irjen Pol Ferdy Sambo telah dimintai keterangan oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Selasa (26/7/2022) pagi

Editor: AbdiTumanggor
tribunnews.com
AKHIRNYA BHARADA E TIBA DI KOMNAS HAM: Sebanyak 8 ajudan Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo tiba di Kantor Komnas HAM RI Jakarta Pusat pada Selasa (26/7/2022) pukul 09.56 WIB. Bharada E belakangan hadir menjelang pukul 14.00 WIB. Komnas HAM menyebut, untuk kehadiran Bharada E ditunggu sampai besok (Rabu/27/7/2022) pagi hingga sore. 

Bharada E tampak langsung memasuki Kantor Komnas HAM.

Ia masuk tanpa mengucapkan apapun.

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam memebenarkan kehadiran Bharada E. "Iya betul," kata Anam.

Dua Model Permintaan Keterangan

Komnas HAM menerapkan dua model pemeriksaan (permintaan keterangan) terhadap aide de camp (ADC) atau ajudan pribadi Irjen Pol Ferdy Sambo.

Chairul Anam mengatakan dua model yang dimaksud yakni pemeriksaan secara terpisah antara ajudan dengan ajudan lain serta pemeriksaan bersama.

"Ada dua model yang akan kami lakukan. Memang pasti  (diperiksa) sendiri-sendiri dan ada yang satu tempat bersama karena kami ingin tahu detail apa yang terjadi, konteksnya apa dan sebagainya," kata Anam di Kantor Komnas HAM, Selasa (26/7/2022).

Dengan menerapkan dua model tersebut maka nantinya Komnas HAM bisa mengetahui rangkaian peristiwa yang sebenarnya terjadi dalam insiden ini. Sebab, kata Anam, ajudan pribadi Irjen Ferdy Sambo merupakan pihak paling penting yang mengetahui kejadian tersebut.

"Jadi ADC ini menjadi salah satu pilar utama dalam konstruksi peristiwa dan bagaimana melihat peristiwa kematian Brigadir J ini," ucap Anam.

Sebelumnya Dokter Forensik Telah Diperiksa

Pemeriksaan ini merupakan lanjutan dari penyelidikan yang tengah dilakukan oleh Komnas HAM.

Sebelumnya, pada Senin (25/6/2022) kemarin, Komnas HAM telah memeriksa tim dokter forensik Polri yang mengautopsi jenazah Brigadir J.

Komnas HAM, kata Anam, meminta keterangan mengenai proses autopsi hingga penyebab luka di tubuh Brigadir J.

“Kami meminta keterangan dari tahap awal sampai akhir, dari jenazah masuk ke rumah sakit, hingga autopsi selesai,” kata dia.

Menurut Anam, salah satu yang paling disoroti oleh timnya adalah penyebab luka di tubuh Brigadir J.

“Kami ditunjukkan bukti dan logika di balik timbulnya luka tersebut,” kata dia.

Setelah memeriksa dokter forensik, Anam mengatakan Komnas akan memanggil sejumlah saksi lainnya untuk membuat terang perkara ini.

Foto bersama para Ajudan Kadiv Propam Polri Nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo.
Foto bersama para Ajudan Kadiv Propam Polri Nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo. (Kolase Tribun-Medan.com/istimewa)

Kasus Mulai Terang Benderang

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved