Brigadir J Ditembak Mati
IPW Ingatkan Kapolri Serangan Balik Ferdy Sambo Meski Tak Polisi Lagi: Perlawanan dari Luar Hukum
Ferdy Sambo dianggap belum sepenuhnya kalah. Ferdy Sambo yang dikabarkan memiliki banyak rekan di lingkaran kejahatan
TRIBUN-MEDAN.com - Ferdy Sambo telah resmi dipecat dari institusi Polri. Sidang banding telah menyatakan menolak gugatan Ferdy Sambo, Senin (19/9/2022).
Dengan keputusan itu, Ferdy Sambo tidak bisa lagi melakukan banding atau pun sejenisnya. Ia resmi tak lagi menyandang pangkat Inspektur Jenderal atau Bintang Dua.
Meski telah dipecat dari Polri, Ferdy Sambo dianggap belum sepenuhnya kalah. Ferdy Sambo yang dikabarkan memiliki banyak rekan di lingkaran kejahatan, dianggap masih bisa memberikan perlawanan.
Perlawanan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo disebut belum habis.
Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso meyakini Ferdy Sambo sebagai ‘polisinya polisi’ akan melakukan perlawanan dalam bentuk lain di luar proses hukum.
Salah satu upaya perlawanan yang dilakukan, yaitu Ferdy Sambo akan mengungkap dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh sejumlah anggota Polri.
“Pak FS ini polisinya polisi, dia memegang banyak informasi terkait dugaan pelanggaran polisi yang sampai saat ini kita tidak tahu," kata Sugeng dalam acara Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV, Senin (19/9/2022).
Sugeng mengatakan sejauh ini Ferdy Sambo belum buka suara mengenai upaya perlawanan tersebut meskipun lewat pengacara pribadinya.
Namun demikian, kata Sugeng, pihaknya mempunyai dokumen-dokumen yang memiliki sinyal akan ada upaya perlawanan di luar proses hukum.
“IPW punya dokumen-dokumen itu, dokumen-dokumen itu yang pernah saya sampaikan dalam satu sinyalemen, bahwa akan ada upaya perlawanan di luar proses hukum yang terjadi melalui pendeskreditan," ujar Sugeng.
Meskipun sudah dipecat, Sugeng mengingatkan bahwa Ferdy Sambo masih memiliki teman di instansi Polri yang bisa membantunya untuk melakukan perlawanan.
“Oleh karena itu, upaya-upayanya di luar, komunikasi segala macam, kan beliau masih punya teman-teman segala macam,” kata Sugeng.
Lebih lanjut, Sugeng mengatakan ada beberapa upaya perlawanan yang dilakukan Ferdy Sambo telah membuahkan hasil.
Pertama, Sugeng menuturkan, soal tidak ditahannya istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J meski statusnya sudah tersangka.
Kedua, isu pelecehan seksual terhadap istrinya Putri Candrawathi yang tetap mengemuka di tengah proses hukum kasus pembunuhan Brigadir J.
