Berita Sumut
Terbitkan Perwal Dukung Pembangunan Sektor Transportasi, Kini Pemko Binjai Soft Launching e-Parking
Pemko Binjai telah melahirkan beberapa Perwal untuk mendukung pembangunan sektor transportasi, termasuk melakukan soft launching e-Parking.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid |
TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI - Pemerintah Kota (Pemko) Binjai telah melahirkan beberapa Peraturan Walikota (Perwal) untu mendukung pembangunan sektor transportasi.
Yaitu Perwal Nomor 21 tahun 2022, tentang Tata Cara Penyelenggaraan Parkir di Tepi Jalan Umum Secara Elektronik.
Kemudian Perwal Nomor 22 tahun 2022, tentang Tata Cara Penyelenggaraan Pengujian Kendaraan Bermotor Secara Elektronik, dan terakhir Perwal Nomor 26 tahun 2022, tentang Analisis Dampak Lalulintas.
Baca juga: Dua Hari, 24 Jukir Ditindak Langgar E-Parking, Iswar: Kalau Ada yang Paksa Cash, Lapor ke Kami
Wali Kota Binjai, Amir Hamzah menjelaskan peral-perwal tersebut merupakan bentuk upaya Pemko Binjai untuk dapat lebih meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Ia pun mengimbau seluruh pihak terkait agar lebih meningkatkan kinerja, demi mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Binjai.
"Dengan terlaksananya forum lalulintas dan angkutan jalan yang dirangkaikan dengan soft launching e-Parking serta drive thru pengujian kendaraan bermotor Kota Binjai, diharapkan dapat mendukung terciptanya sinergitas dalam upaya pemecahan masalah transportasi dan mewujudkan transportasi yang aman, selamat, mudah, teratur, hingga rekayasa lalu lintas yang terkoordinasi," ujar Amir, saat menggelar Rapat Koordinasi tentang Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kota, Sabtu (15/10/2022).
Selain itu, Pemko Binjai juga telah melakukan soft launching e-Parking beberapa waktu lalu.
Baca juga: Pemkab Deliserdang Tergiur Terapkan Kebijakan E-Parking Seperti di Kota Medan
Langkah ini menindaklanjuti arahan dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, terkait percepatan pemulihan sektor transportasi akibat pandemi, dan turut mendorong pemulihan ekonomi Indonesia.
"Saya berharap, dalam melakukan suatu pembangunan infrastruktur transportasi agar dapat menyesuaikan. Sehingga nantinya dapat dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat," tutup Amir.
(cr23/tribun-medan.com)
