Pakpak Bharat

Baru Setahun Lebih Jabat Bupati Pakpak Bharat, Sejumlah Program Telah Dikerjakan Franc Tumanggor

Franc Bernhard Tumanggor menjabat sebagai Bupati Pakpak Bharat sejak 26 Februari 2021 setelah dilantik Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi.

Editor: AbdiTumanggor
Diskominfo Pakpak Bharat
Bupati Franc Bernhard Tumanggor menghadiri acara yang digelar Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat terkait Sekolah Lapang Iklim Operasional Sumatera Utara 2022 di Bale Sada Arih, Kantor Bupati Pakpak Bharat, Sumut, Senin (26/9/2022) lalu. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat yang saat ini dipimpin oleh Franc Bernhard Tumanggor bersama wakilnya, Mutsyuhito Solin, telah menyampaikan Nota Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Pakpak Bharat Tahun Anggaran 2023 di Sidang Paripurna DPRD Pakpak Bharat, Senin (7/11/2022).

Nota  Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Pakpak Bharat Tahun Anggaran 2023 ini pun diharapkan mampu mencapai target sasaran dan indikator yang menjadi prioritas pembangunan tahun 2023 di Pakpak Bharat yang semakin memberi dampak terhadap perbaikan dan peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.

Namun, semua pembangunan itu akan berjalan dengan baik jika dilakukan dengan semangat gotongroyong, kerja keras, dan penuh kebersamaan dan sungguh-sungguh berkomitmen tinggi dari seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten (eksekutif) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (legislatif).

Diketahui, Franc Bernhard Tumanggor adalah Bupati Pakpak Bharat periode 2021-2024 bersama wakilnya, Mutsyuhito Solin.

Keduanya menjabat sejak 26 Februari 2021 setelah dilantik Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur Sumatra Utara, Kota Medan.

Baca juga: Bupati Pakpak Bharat Franc Tumanggor Terima Penghargaan dari Kementerian Keuangan Atas Capaian WTP

Baca juga: Senyum Bahagia Ketua TP PKK Pakpak Bharat Saat Panen Perdana di Kebun Sekolah SMP Negeri 1 Salak

Sejumlah program dan kebijakan telah dikerjakan Franc Bernhard Tumanggor dan Mutsyuhito Solin di Kabupaten Pakpak Bharat yang berbatasan dengan Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Dairi, dan Provinsi Aceh itu. Padahal keduanya baru setahun lebih menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pakpak Bharat.

Selain meningkatkan produksi pertanian dan pariwisata, Bupati Franc Tumanggor bersama jajarannya bertekad untuk mencetak generasi emas Pakpak Bharat melalui dunia pendidikan.

Mereka berupaya keras dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) agar bisa bersaing dengan daerah lain, yang tentunya persaingan yang positif dan membangun.

Pembenahan itu mulai dari pendidikan sejak dini hingga melakukan bimbingan teknis terhadap jajarannya di pemerintahan.

Para guru dan siswa mengikuti kegiatan pelatihan pembelajaran matematika dengan metode Gampang Asyik dan Menyenangkan (Gasing) di Institut Teknologi Del (IT DEL).

Adapun metode belajar Gasing ini dibina langsung oleh Profesor Surya. Pemilik Surya Institute (SI).

Baca juga: Pekan Olah Raga Provinsi Sumut 2022, Atlet Taekwondo Pakpak Bharat Sabet Medali Perunggu

Baca juga: Berturut-turut Raih WTP, Pemkab Pakpak Bharat Dapat Tambahan Dana Fiskal Rp 34 Miliar di Tahun 2023

Program Young Genius Program (YGP) yang diselenggarakan Institute Teknologi DEL ini tentu meningkat mutu pendidikan di Kabupaten Pakpak Bharat serta komitmen penuh untuk meningkatkan kualitas  pendidikan di Kabupaten Pakpak Bharat menjadi lebih baik dari sebelumnya, sesuai dengan visi misi Bupati Franc Tumanggor

Melalui pembelajaran metode Gasing, siswa dapat menerima pelajaran dengan baik serta kwalitas pendidikan akan meningkat di Kabupaten Pakpak Bharat.

Terbukti, Sahpen Berutu, putra pasangan Derianto Berutu dan Nurlia Bancin, pelajar SD asal Kecamatan Sitellu Tali Urang Julu, Pakpak Bharat, Sumut, berhasil meraih Gold Certificate National Selection.

Prestasi bergengsi tingkat Nasional ini Sahpen torehkan dalam mengikuti ajang Asian Science and Mathematic Olympiad for Primary and Secondary School (Asmopss) untuk tahap 1 Nasional menuju Internasional.

Diketahui, ajang ini dilaksanakan pada 10 September 2022 yang lalu di SMA Citra Kasih, Jakarta.

Baca juga: SELAMAT! Pelajar SD Asal Pakpak Bharat Sahpen Berutu Raih Gold Certificate National Selection

Baca juga: GELORAKAN Semangat Aksi Gizi Nasional Mencegah Stunting, Ini yang Dilakukan Pemkab Pakpak Bharat

TP PKK Pakpak Bharat juga terus memberikan perhatian khusus terhadap pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMA sederajat. Dengan mendirikan perpustakaan, gerobak baca, dan sebagainya.

TP PKK Pakpak Bharat juga mendukung musisi-musisi asal Pakpak Bharat dengan mendorong untuk tampil manggung di sejumlah acara di derah lain. Hal itu untuk semakin membumikan budaya Pakpak.

Masyarakat yang kurang mampu, seperti penyandang disabilitas, turut perhatian khsusus pemerintahan Bupati Franc Tumanggor dengan memberikan sejumlah bantuan sosial, tongkat T dan kursi roda. 

Dalam dunia olah raga, Bupati Franc Bernhard Tumanggor juga memberikan perhatian khusus. Di antaranya pembangunan Gelanggang Olah Raga (GOR) di Desa Traju, Kecamatan Siempat Rube. Pembangunan ini bekerja sama dengan Pemprov Sumut.

Baca juga: Gubernur Edy Rahmayadi Serahkan Hibah GOR Senilai Rp 9 Miliar kepada Kabupaten Pakpak Bharat

Baca juga: Seluas 50 Hektar Areal Lahan Food Estate Tahap Awal Segera Dikerjakan di Pakpak Bharat

Sejumlah even telah dilangsungkan mulai dari even bola voli, basket, hingga bulu tangkis. Hal itu untuk meningkatkan talenta masyarakat Pakpak Bharat dalam dunia olah raga.

Dalam dunia pariwisata dan pertanian serta peternakan juga terus digenjot Bupati Franc Tumanggor dan jajarannya.

Hal itu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pakpak Bharat ke depan. Seperti membangun food setate, mengembangkan tanaman holtikultura, budidaya ikan, ternak sapi, hingga menggelar kegiatan rafting dengan memanfaatkan aliran sungai yang begitu indah untuk menarik pariwisata.

Untuk infrastruktur jalan, Bupati Franc Tumanggor juga terus berupaya keras  agar akeses transportasi menuju Kabupaten Pakpak Bharat baik jalan nasional dari Provinsi Aceh maupun jalaan provinsi untuk terus diperbaiki dan ditingkatkan. Hal itu untuk meningkatkan roda perekonomian masyarakat Pakpak Bharat.

Dalam dunia UMKM juga turut perhatian Bupati Franc Tumanggor. Ia telah menjalin kerja sama dengan sejumlah stake holder untuk turut membantu membangun Pakpak Bharat, seperti Perbankan, BUMN, dan pihak swasta lainnya. 

Baca juga: Ketua TP PKK Pakpak Bharat: Penurunan Prevalensi Stunting Masih Tantangan Serius

Baca juga: Kementrian Pertanian Beri Kesempatan Pertama Pengembangan Holtikultura Lahan Kering di Pakpak Bharat

(*/Tribun-medan.com)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved