Breaking News

Kasus Kalideres

Ngeri, Korban Terakhir Kalideres Tewas Peluk Guling, Anak Sebut Ibunya Jadi Mayat Masih Hidup

Diduga, anak keluarga tersebut, mendiang Dian Febbyana beberapa kali mengirim pesan ke pamannya, Budiyanto Gunawan namun tidak dibalas.

HO
Polisi masih terus menyelidiki kenapa tidak ada bahan makanan dan minuman di rumah satu keluarga yang tewas di Kalideres. 

"Di rumah itu hanya ada 2 Hp, tetapi ada komunikasi yang intens antara Hp ini ke Hp ini," beber Hengki dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (25/11/2022).

"Ini intens dan satu arah, jadi tidak dibalas. Dan isinya adalah emosi negatif."

Isi perpesanan tersebut, menurut Hengki, akan menjadi dasar penyelidikan polisi untuk mendapatkan latar belakang korban secara psikologi.

Namun sementara ini, pihak kepolisian dapat menyimpulkan bahwa dari kata-katanya terlihat bahwa korban tersebut berpendidikan.

"Jadi secara psikologis juga akan diteliti kira-kira apa latar belakang dari pada korban ataupun jenazah yang ada di TKP."

"Tapi yang jelas sebagaimana yang kami sampaikan kemarin bahwa dari kata-katanya terlihat ini sangat berpendidikan, diselingi dengan bahasa Inggris."

Tak hanya berisi pesan negatif, polisi juga berhasil melacak kegiatan penjualan barang-barang di rumah yang dilakukan Budiyanto Gunawan.

Bahkan, pihak kepolisian menemukan bahwa penjualan tersebut dilakukan dengan cara janggal agar pembeli tak perlu masuk ke rumah.

"Dari sini kita ketemu lagi yang lain, dia menghubungi penjual barang," beber Hengki.

"Ternyata barangnya sudah disiapkan di luar tinggal ngambil."

Dian Sebut Ibunya yang Sudah Jadi Mayat Masih Hidup

Pihak kepolisian membeberkan temuan baru terkait kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.

Dilansir TribunWow.com, sang ibu bernama Renny Margaretha ternyata diketahui sudah meninggal sejak 13 Mei 2022.

Namun, putrinya Dian Febbyana yang kala itu masih hidup masih memperlakukan jasad ibunya seperti layaknya orang yang belum meninggal.

Fakta ini diungkap oleh pegawai koperasi simpan pinjam dan dua mediator yang sempat mendatangi rumah tersebut.

Menurut mereka, bau busuk sudah menyeruak ketika baru memasuki gerbang depan.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved