Macet di Kota Medan

Kota Medan Bakal Makin Macet Tahun 2023, Bobby Nasution Minta Maaf

Bobby Nasution mengatakan Tahun 2023 Kota Medan akan makin sedikit macet akibat proyek galian di jalan

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN
Suasana kepadatan arus lalulintas di Jalan Balai Kota, Medan, Sumatera Utara, Selasa (7/7/2020). Meski kota Medan belum menerapkan new normal atau tatanan baru COVID-19 oleh pemerintah setempat, lalulintas di kota terpantau padat hingga terjadi kemacetan.TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wali Kota Medan, Bobby Nasution meminta maaf kepada warga Kota Medan, lantaran di Tahun 2023 Kota Medan akan makin sedikit macet.

Menurut Bobby Nasution, Kota Medan bakal makin sedikit macet akibat proyek pembangunan yang belum selesai di Tahun 2022.

"Saya mohon maaf, kemacetan yang ada di kota Medan bukan karena kesengajaan, bukan karena pengin buat masyarakat Kota Medan susah, cuma macet yang ada di Kota Medan hari ini murni karena pembangunan yang kami lakukan," kata Bobby, dalam sambutannya saat malam pergantian tahun baru, Sabtu (31/12/2022).

Baca juga: JALAN Kapten Maulana Lubis Macet Total, Petugas Kewalahan dengan Ulah Pengendara Roda Dua

Bobby mengatakan, mungkin kemacetan ini akibat penutupan jalan yang tadinya lebar menjadi sempit. 

"Maka dari itu, di tahun 2023, Medan kayaknya masih macet. Dan justru ini saya jujur, di tahun 2023 masih macet dan mungkin lebih sedikit macet lagi enggak apa-apa ya," kata Bobby.

Bobby melontarkan janji, bahwa di tahun 2024 masyarakat Kota Medan sudah merasakan perubahan dan menikmati fasilitas  pembangunan yang ada. 

Baca juga: Jalan Kapten Maulana Lubis Depan Kantor Wali Kota Medan Ditutup Lebih Awal, Warga Kesal Kena Macet

"Tapi saya janji, mudah- mudahan, insyaallah kita pun berikutnya setelah project selesai, di tahun 2024 Medan bisa merasakan  perubahan dari bangunan fisik yang kita bangun sekarang," katanya.

Ia pun sudah bersiap jika dirinya harus mendapatkan bullyan dari masyarakat.

Baca juga: Warga Kesal Kena Macet, Jalan Kapten Maulana Lubis Depan Kantor Wali Kota Medan Ditutup Lebih Awal

"Enggak apa-apa saya dibully, dihina, enggak apa-apa. Bahkan ada yang nanya, kenapa pembangunan serentak banyak yang tidak  rapi, tidak apa apa, tapi saya janji tahun 2024 masyarakat bisa merasakan dampak dari pembangunan ini," pungkasnya.

Catat Dinas yang Belum Selesai Kerjakan Proyek

Sejumlah proyek pengerjaan fisik di Kota Medan banyak yang tak beres hingga tahun 2022 berakhir.

Berkenaan dengan masalah ini, Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengklaim dirinya sudah mencatat mana-mana saja dinas yang kerjaannya tidak selesai hingga tahun 2022.

Katanya, dia akan meminta kembali dinas tersebut segera menyelesaikan proyek yang tertunda. 

Baca juga: Proyek Infrastruktur di Asahan Banyak yang tak Selesai, Dinas PUTR Bakal Denda Kontraktor

"Maka dari itu, kami sudah minta untuk diselesaikan secepatnya. Kami kasih waktu 50 hari ke depan, nantinya dimulai hari ini tanggal 1 Januari 2023," Minggu (1/1/2023) dinihari.

Bobby juga menegaskan, dirinya akan memantau seluruh proyek fisik ataupun non fisik yang belum selesai di tahun 2022.

"Pokoknya kita pantau terus dinas-dinas mana saja yang ada keterlambatan dari kuota kerjanya, dan ini sudah menjadi catatan kami," jelasnya.

Baca juga: MALUNYA, Turis Malaysia Sampai Merasakan Buruknya Wajah Kota Medan Akibat Proyek Drainase

Sementara untuk program pembangunan yang dilakukan Pemko Medan, kata Bobby, di awal tahun 2023 sudah ada dikerjakan nantinya.

"Tender-tender yang sudah bekerjasama untuk program 2023 di awal tahun kami minta sudah bisa lakukan pengerjaan fisik," terangnya.

Karena, kata Bobby, di beberapa OPD sudah menggunakan E-Katalog untuk pelaksanaan programnya, sehingga bisa lebih mempercepat pembangunan fisik.

Baca juga: Gubernur dan Wakil Sibuk Saling Sindir, Proyek Senilai Rp 2,7 Triliun Baru Capai 23,65 Persen

"Karena sudah pakai E-Katalog, makanya saya minta di bulan Januari harus sudah ada yang dikerjakan," jelasnya.

Bobby juga meminta di tahun 2023 kepada masyarakat untuk bersabar, karena pembangunan mungkin memakan waktu cukup lama.

Karena, kata Bobby, pihaknya memastikan semua pekerjaan dengan kualitas yang baik

"Satu diantara kualitas pekerjaan yang baik itu bisa dilihat dari umur pekerjaannya, seperti pembetonan jalan, itu harus ada umur yang pas untuk bisa menghasilkan kualitas yang baik," jelasnya.

Baca juga: Warga Sebut Proyek Pemko Medan Bikin Macet, Becek dan Berdebu, Kadis PU: Kenapa Rupanya

Bobby juga menegaskan, bahwa di tahun 2023 dirinya masih mengutamakan lima program prioritasnya.

Sementara untuk program non fisik di tahun 2023, kata Bobby, kedepan pihaknya akan lebih banyak melakukan kolaborasi.

"Satu diantaranya kolaborasi dengan Kodim untuk melaksanakan kegiatan sekolah kejuruan khususnya untuk warga Belawan," terangnya.

Sebab kata Bobby Nasution baik itu program fisik maupun non fisik harus dilakukan secara seimbang.

Program Pekerjaan fisik bangunan yang masih masif harus kita combain dengan program non fisiknya juga harus berjalan," pungkasnya.(tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved