Berita Medan
Kadis Lingkungan Hidup Bantah Medan Raih Predikat Kota Terjorok, Begini Penjelasannya
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Medan, Suryadi Panjaitan membantah Kota Medan mendapat predikat kota terjorok di Indonesia.
Penulis: Anisa Rahmadani |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Medan, Suryadi Panjaitan membantah Kota Medan mendapat predikat kota terjorok di Indonesia berdasarkan data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Suryadi mengatakan bahwa data yang diterbitkan di salah satu media online merupakan data hoaks yang tak memiliki cukup bukti.
Baca juga: Dukung Program Prioritas Wali Kota Medan, Kelurahan Glugur Kota Gerakan Kolaborasi Anti Sampah Liar
Selain itu, kata Suryadi, data yang dimuat di media tersebut merupakan data di tahun 2022 lalu.
"Betul saya sudah baca itu beritanya, tapi itu hoaks. Tidak ada Kementerian LHK yang menyatakan Medan terjorok bahkan di tahun 2022 lalu pun tidak ada menteri menyatakan hal itu," ungkap Suryadi kepada Tribun Medan, Rabu (25/1/20223)
Suryadi menerangkan, persepsi predikat kota terkotor itu muncul pascapenilaian Kementerian LHK Tahun 2018.
Diceritakan Suryadi, waktu itu Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Medan belum menerapkan sistem sanitary landfill. Dan bobot penilaian untuk penerapan sistem sanitary landfill ini cukup tinggi.
"Itu yang membuat penilaian Medan pada 2018 lalu rendah," terangnya.
Suryadi juga menegaskan, belum ada pengumuman penilaian Adipura untuk tahun 2022.
Dia menambahkan, untuk penilaian Adipura pada 2022 memang telah berjalan.
Pra penilaian juga dilakukan pada Juni dan September lalu, tim penilaian turun ke lapangan untuk melakukan penilaian.
"Dan sampai sekarang belum ada pengumuman siapa yang dapat Adipura Kencana, Adipura, dan Sertifikat Kota Terbersih," tegasnya, seraya mengatakan semasa pandemi Covid-19 tidak dilakukan penilaian Adipura.
Namun, Suryadi tak menampik jika nilai kebersihan Kota Medan rendah.
"Jadi kan setiap tahun itu kementerian LHK ini mengadakan pengumuman adipura untuk kota terbersih dan lain-lain. Nah Kota Medan tidak dapat karena nilainya masih rendah," jelasnya.
Nilai rendah juga didapatkan Kota Medan pada tahun 2018 silam.
"Itupun kejadiannya di tahun 2018, Kota Medan mendapatkan nilai rendah," ucap Suryadi berkali-kali.
Suryadi mengungkapkan kondisi Kota Medan yang sekarang cukup jauh berbeda dibanding beberapa tahun terakhir.
"Coba lihat Kota Medan sekarang. Sudah luar biasa bersihnya. Kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan juga sudah meningkat," sebutnya.
Dia mengatakan, soal Tempat Pembuangan Akhir (TPA) juga sudah jauh berubah lebih baik.
Bahkan, pada Maret 2023 ini TPA sistem sanitary landfill yang dibangun dekat TPA Terjun selesai dikerjakan.
"Saat ini TPA Terjun sudah menerapkan sistem controlled landfill, artinya lebih modern," ungkapnya.
Suryadi menyebutkan sistem tersebut bisa mengurangi potensi gangguan lingkungan dengan menimbun sampah memakai tanah secara periodik.
Baca juga: VIRAL, Warga Antar Sampah Ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup Karena Tak Kunjung Diangkut Petugas
Nantinya dalam operasionalnya, untuk meningkatkan efisiensi pemanfaatan lahan dan kestabilan permukaan TPA, maka akan dilakukan juga perataan dan pemadatan sampah.
"Dan, boleh orang datang dan lihat ke TPA Terjun sekarang. Bau nggak lagi?" ketusnya.
Suryadi meminta warga Medan untuk berpartisipasi menjaga kebersihan Kota Medan.
"Mengkritik boleh, tapi yang membangun dengan kasih masukan yang baik jangan membuat omongan dengan data yang hoaks," pungkasnya.
(cr5/tribun-medan.com)
Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Suryadi
Kota Medan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
TPA
Adipura
Tribun Medan
sampah
| Ancaman Kebakaran Kota Medan Masih Tinggi, Dewan Soroti Anggaran P2K |
|
|---|
| Aktivis dan Pekerja Perkebunan Deklarasikan SPPN, Jonni Silitonga Terpilih Jadi Ketua Umum |
|
|---|
| Soundrenaline 2025 Siap Guncang Medan, Festival Musik Menyebar ke Empat Titik Kota |
|
|---|
| Wajib Patuh & Lengkap, Satlantas Polrestabes Medan Akan Patroli Keliling 14 Hari Operasi Zebra Toba |
|
|---|
| UMKM Penting Diberi Ruang Berjejaring, Wali Kota Dorong Ekosistem Kuliner Makin Kuat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kadis-LH-Medan-Suryadi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.