Sumut Terkini
KEBAKARAN di Desa Gurukinaya Karo, Rumah Semi Permanen Ludes Terbakar, Diduga Korsleting Listrik
Berdasarkan informasi yang didapat, peristiwa kebakaran yang mengagetkan warga sekitar ini terjadi sekira pukul 14.30 WIB.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Satu unit rumah di Desa Gurukinayan, Kecamatan Payung, Kabupaten Karo, ludes dilalap si jago merah, Jumat (10/3/2023).
Berdasarkan informasi yang didapat, peristiwa kebakaran yang mengagetkan warga sekitar ini terjadi sekira pukul 14.30 WIB.
Berdasarkan keterangan dari Kasatpol-PP Kabupaten Karo Gelora Fajar Purba, rumah semi permanen yang telah ludes terbakar ini merupakan milik Ruslan Surbakti.
Baca juga: Sempat Larang Keluarga Korban Kebakaran Tuntut Usai Beri Uang 10 Juta, Kini Surat Pertamina Diubah
"Benar tadi kita terima laporan adanya kebakaran di Desa Gurukinayan. Selanjutnya kita langsung mengerahkan personel untuk melakukan pemadaman," Ujar Gelora.
Dijelaskan Gelora, untuk penyebab kebakaran secara pasti masih didalami oleh pihak kepolisian. Namun, untuk sementara pihaknya menduga percikan api bersumber dari adanya hubungan arus pendek yang kemudian membakar rumah dengan bangunan yang didominasi bahan mudah terbakar tersebut.
"Sampai saat ini, dugaan kita kebakaran ini disebabkan karena adanya korsleting listrik," Ucapnya.
Untuk kronologi kebakaran ini, Gelora menjelaskan berdasarkan pengakuan saksi mata Jukri Sitepu, tiba-tiba kepulan asap membumbung tinggi dari rumah tersebut.
Saat dicek, ternyata diketahui rumah yang berdekatan dengan perladangan tersebut sudah terbakar di mana api sudah cukup besar membakar bagian atas rumah.
Baca juga: ERICK THOHIR Didesak Copot Jabatan Ahok Gegara Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
"Awalnya kebakaran ini diketahui oleh seorang anak berusia 15 tahun, mengetahui ada kebakaran, saksi langsung berlari untuk memberi informasi kepada masyarakat," Katanya.
Setelah mengetahui peristiwa tersebut, di mana pemilik rumah juga sedang tidak berada di rumah Jukri langsung berlari untuk memanggil warga.
Mendengar laporan kebakaran ini warga yang sedang berada di sebuah warung, langsung berbondong-bondong melihat dan mencoba memadamkan api dengan alat sederhana.
(mns/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.